Pemkab Probolinggo Meminta Maaf Atas Kasus Dugaan Pelecehan Terhadap Wisatawan Asing

Ilustrasi Kejahatan
Sumber :
  • Dovalent Vandeva Derico/ VIVA Banyuwangi

Probolinggo, VIVA Banyuwangi – Probolinggo, VIVA Banyuwangi - Pemkab Probolinggo meminta maaf atas kasus dugaan pelecehan, yang menimpa wisatawan asing asal perancis, Camille Gabriele, yang terjadi di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

Tongkat Komando Kodim 0825/Banyuwangi Berganti, ini Profile Lengkapnya

Melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Probolinggo, pemerintah menyampaikan permintaan maaf dan penyesalan atas kejadian yang tidak mengenakan tersebut.

"Atas kejadian ini, kami mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo meminta maaf kepada wisatawan dan khususnya kepada korban. Semoga kejadian ini tidak terulang dan kami sangat menyesali kejadian ini," tutur Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten probolinggo, Bambang Heri Wahjudi, pada Jurnalis.

Diguyur Hujan, Masyarakat Banyuwangi Tumpah Ruah Nobar Indonesia vs Irak

Bambang menceritakan, saat Gabrielle nyaris menjadi korban pelecehan, turis tersebut langsung meninggalkan tenda miliknya, dan mencari pusat keramaian untuk meminta bantuan.

Beruntungnya, wisatawan asing itu mendapatkan pertolongan dari warga dan anggota koramil setempat.

Jokowi Apresiasi Timnas U-23 yang Telah Berjuang Keras

Bambang juga menjelaskan, jika sebelumnya juga telah dilakukan usaha mediasi, namun kejadian itu tetap membekas bagi korban.


Diketahui, awal mula kasus itu mencuat, setelah korban menceritakan kejadian yang  menimpanya tersebut, di laman Instagram pribadinya dan viral.

Halaman Selanjutnya
img_title