Rumah Ketua DPC Partai Demokrat Jember Digeruduk Kader, ini Penyebabnya

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Sumber :
  • Dok. Partai Demokrat/ VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi – Sejumlah kader Partai Demokrat Jember nekat menggeruduk rumah Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Jember Try Sandi Supriana. Malahan massa yang sudah kesal dengan Ketua DPC Partai Demokrat tersebut juga meminta Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) agar memecat yang bersangkutan.

TKW Jember Terjebak Perdagangan Orang Keluarga Tuntut Transparansi Kasus

Massa yang mengaku kader serta pengurus Partai Demokrat ini mendatangi rumah Ketua DPC Partai Demokrat Jember, Try Sandi Supriana di Pendopo Bupati Jember.

 

Pantai Papuma Jember: Keajaiban Pasir Putih di Ujung Timur Jawa

Namun keinginan massa untuk bertemu dengan Ketua DPC tersebut tidak bisa dilakukan karena Tri Sandi Supriana sedang tidak ada di tempat.

 

Jember: Permata Wisata di Tapal Kuda

Berdasarkan pengakuan Sekretaris DPC Partai Demokrat Jember, Mashudi. Kedatangan massa ingin mempertanyakan tranparasi dana saksi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

 

"Mereka minta H-1 dana saksi dari DPP sebesar Rp 100 ribu per saksi dicairkan. Namun, keinginan PAC dihiraukan. Malah bilangnya akan diberikan setelah menyerahkan surat C-hasil," ujar Mashudi pada Jurnalis.

 

Tidak diberikannya dana saksi pada waktu yang tepat, diyakini ikut mempengaruhi perolehan suara Partai pimpinan AHY tersebut.

 

 

"Kami bukan minta uang pribadi ketua DPC, tapi uang saksi dari DPP yang memang sudah ditransfer ke DPC, apa susahnya? Jadinya hanya sekitar 1.119 saksi yang bekerja. Akibatnya ya pengaruh pada suara. Sebab, satu saksi kami tugaskan membawa lima orang. Dan itu gagal," tutur Sekretaris DPC Partai Demokrat Jember tersebut

Massa menilai, Tindakan tidak adanya transparasi pengelolaan anggaran dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) oleh Try Sandi Supriana juga ikut dipermasalahan massa.

 

“Masa bantuan honor saksi Rp 100 ribu per saksi ditahan juga, uang banpol dimakan sendiri, uang iuran fraksi juga dipegang ketua DPC. Kalau pemimpin bobrok seperti itu nggak dipecat, kasihan Demokrat," kata Mashudi. Senin, 19 Februari 2024.

 

Massa juga menuding, selama menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Jember, Try Sandi Supriana tidak pernah ada upaya serius untuk membesarkan partai berlambang Mercy tersebut.

 

“(Ketua DPC Partai Demokrat Jember) tidak mampu bekerja sama dengan baik dengan pengurus partai dari tingkatan DPC hingga DPR. (Try Sandi) tidak amanah dalam menjalankan tugas,” jelas Mashudi.

Akibat terlalu sering lalai atas kewajibannya. Massa juga meminta ke AHY untuk memecat Ketua DPC Partai Demokrat Jember yang satu ini.

 

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Jember, Tri Sandi Supiana belum berhasil ditemui oleh awak Jurnalis. Upaya konfirmasi juga belum mendapatkan tanggapan.