Harga Pangan Meroket, Mahasiswa Banyuwangi Turun Aksi Gelar Baksos
- Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Gabungan mahasiswa se-Banyuwangi meminta pemerintah untuk turun ke lapangan dan melihat realita secara langsung terkait harga pangan yang terus meroket.
“Bukan cuma mendapat laporan yang belum tentu kebenarannya,” kata perwakilan mahasiswa asal Universitas Bakti Indonesia Irfan Ainur Rochim pada Banyuwangi.viva.co.id.
Atas dasar tersebut, gabungan mahasiswa turun aksi menggelar bakti sosial dengan membagikan paket sembako ke masyarakat khususnya warga lanjut usia (lansia).
Di antaranya ke masyarakat Desa Macanputih Kecamatan Kabat di tengah meroketnya harga pangan di pasaran.
“Ada 100 paket sembako, ini adalah solusi jangka pendek yang dapat kami lakukan,” ujar Irfan.
Lebih lanjut, Irfan mengatakan bahwa baksos yang digelar murni atas dasar kesadaran untuk membantu masyarakat yang dananya juga berasal dari swadaya mahasiswa dan pihak yang tak mengikat.
Sementara itu, Kepala Desa Macanputih Kecamatan Kabat menyampaikan rasa terima kasihnya kepada mahasiswa yang berasal dari beberapa perguruan tinggi, di antaranya Universitas Airlangga, Universitas Bakti Indonesia, Universitas PGRI Banyuwangi, hingga sekolah tinggi Islam Banyuwangi.
