5 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok untuk Pemula: Mudah Dipelihara dan Bisa Hidup Tanpa Aerator

Ilustrasi ikan hias air tawar
Sumber :
  • https://pixabay.com/photos/fish-betta-fish-animal-scales-6542428/

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Ingin mulai memelihara ikan hias air tawar? Perlu diingat bahwa merawat ikan hias memerlukan perhatian dan perawatan rutin. Untungnya, ada beberapa jenis ikan yang sangat mudah dipelihara, seperti molly, platy, guppy, neon tetra, dan ikan cupang. Jenis-jenis ikan ini umumnya tidak agresif, tidak terlalu memerlukan perawatan ekstra, dan bahkan bisa dipelihara tanpa menggunakan aerator.

Bikin Hati Berbunga-bunga! Ini 7 Drakor Romantis yang Wajib Ditonton Buat yang Lagi Butuh Asupan Cinta

Berikut 5 jenis ikan hias air tawar yang paling mudah dipelihara, cocok untuk kamu yang baru memulai hobi ini:

1. Molly & Platy (Ikan Livebearer)

Ikan molly (poecilia sphenops) dan platy (xiphophorus maculatus) dikenal sebagai ikan “livebearer” atau ikan yang melahirkan anak langsung, bukan bertelur. Banyak pemilik jenis ikan ini yang awalnya memiliki satu atau dua ekor saja, tapi dalam beberapa minggu, jumlahnya bisa bertambah karena kemungkinan besar salah satu betinanya sudah hamil ketika dibeli dari toko ikan hias.

Jangan Salah Asuh! Ini 6 Alasan Kenapa Tumbuh Kembang Anak Bisa Terganggu

Ikan ini mempunyai berbagai warna menarik, mudah dirawat, dan tumbuh hingga sekitar 7–8 cm. Disarankan untuk memulai dengan varietas umum seperti black molly atau red platy karena jenis spesial sering kali mengalami masalah keturunan akibat inbreeding.

Ikan molly dan platy bisa diberi makan pelet atau makanan kering (flake). Ukuran minimum akuarium yang disarankan adalah 40 liter, tapi seiring bertambahnya jumlah ikan, kamu mungkin perlu meningkatkan kapasitasnya.

Waspada! 8 Gangguan Tumbuh Kembang Anak yang Sering Terlewat Tapi Berdampak Besar

Karena mereka mudah berkembang biak, penting untuk merencanakan populasi sejak awal. Untungnya, kamu bisa membedakan jantan dan betina dari bentuk sirip bawahnya—jantan cenderung runcing, betina berbentuk kipas. Pisahkan keduanya jika tidak ingin terus menerus memiliki anak ikan.

Halaman Selanjutnya
img_title