Puluhan Warga Jember Unjuk Rasa Depan Polres, Pertanyakan Netralitas Polri
- Sugianto/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi –Puluhan warga yang tergabung Aliansi Peduli Demokrasi (APD) menggelar unjuk rasa di depan Polres Jember, mempertanyakan netralitas Polri.
Kedatangan puluhan warga itu, setelah viralnya pernyataan pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakri melalui media sosial Instagram @connierahakundinibakri beberapa waktu lalu.
Dimana dalam statement itu, mantan Wakapolri Jenderal Oegroseno menyebut, jika Polres memiliki akses Sirekap dan pengisian C1 bisa dari polres-polres.
"Dari itu, kami Aliansi Peduli Demokrasi melakukan aksi depan Polres dan KPU Jember," kata Jumadi selaku Korlap aksi, Kamis 21 Maret 2024.
Puluhan warga itu tidak terima dengan apa yang disampaikan oleh Oegroseno dan Connie (di Medsos Instagram).
"Bahwasanya Polres di seluruh Indonesia ini bisa menginput rekapitulasi di KPU, itu kita tidak terima," ujar Jumadi.
Dari proses Pemilu 2024 ini, menurut Jumadi, yang dapat menginput data C1 ataupun rekapitulasi suara hanya KPU sebagai penyelenggara Pemilu 2024.