Petani Cabe Di Banyuwangi Merugi Karena Harga Anjlok di Pasaran

Petani Cabai Banyuwang
Sumber :
  • Zumroni Subhan

BanyuwangiPetani cabai hari ini merasakan pahitnya harga cabai yang turun di pasaran sehingga para petani holtikultura jenis cabai tersebut harus merasakan dampaknya pada penjualan hasil panen. 

Karapan Kerbau, Tradisi Petani Lumajang Usai Panen Raya dan Jelang Musim Tanam

Salah satu petani cabai kecil jenis rawit di Banyuwangi, Agus Hariyadi (41), mengaku bahwa hari ini dia juga terdampak anjloknya harga cabai di pasaran. 

Meskipun luas lahan yang dia tanami hanya seperempat tidak sedikit modal yang dikeluarkan pasti cukup besar, namun saat panen tiba harga tidak bersahabat.

Harga GKG di Bondowoso Anjlok, Begini tanggapan Pj Bupati Bondowoso

“Minggu ini cabe saya panen, namun harga di pasaran anjlok dan sampai saat ini belum terlihat naik,” terangnya.

Anjloknya harga cabe kecil maupun besar sangat berdampak pada petani holtikultura. Hal ini disebabkan oleh biaya obat-obatan yang mahal dan belum stabilnya harga pupuk di Banyuwangi.

Rp 1,05 Miliar Digelontorkan untuk BLT Buruh Rokok dan Petani Tembakau

Sehingga menjadi faktor utama kerugian petani cabe jika harga di waktu panen tidak sesuai dengan harapan.

“Jika harga cabai saat ini tidak segera naik, bisa dipastikan petani akan kesulitan mempersiapkan keperluan lebaran, Mas,” kata Agus.

Halaman Selanjutnya
img_title