Inilah Kejanggalan Pada Kasus Kematian Anggota Pemuda Pancasila di Jember

Ketua Pemuda Pancasila Jember, Zamroni Ulfa
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi –Tewasnya anggota Ormas Pemuda Pancasila di Jember masih menimbulkan tanda tanya. Pihak Ormas Pemuda Pancasila mengaku menemukan sejumlah kejanggalan.

Jember: Pesona Wisata Alam dan Budaya di Kota Tembakau

Tewasnya Holik Budiarto yang dilaporkan terjatuh dari lantai 2 sebuah ruko di jalan Rembangan Rembangan, Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur masih menyisakan tanya.

Melalui Ketua Pemuda Pancasila Jember, Zamroni Ulfa menilai banyak kejanggalan pada tewasnya warga Kelurahan Antirogo, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, Jawa Timur itu.

5 Keajaiban Pantai Papuma, Lebih dari Sekadar Pasir Putih

Sejumlah tanda tidak lazim pada jasad jorban diungkapkan oleh Zamroni Ulfa yang memunculkan tanda tanya penyebab kematian anggotanya.

"Ada luka lebam di kedua mata. Kepala bagian belakang pecah dan luka lebam di lengan sebelah kanan dan kiri," ungkap Ketua Ormas Pemuda Pancasila, Zamroni Ulfa.

Kasus Pencabulan Pada Anak TK di Jember, Polisi: Pelaku Segera Kita Tangkap

Tanda-tanda tersebut dinilai janggal untuk korban yang dilaporkan tewas akibat terjatuh dari lantai 2.

"Hasil rontgen yang dilakukan di RS Soebandi Jember juga ditemukan tanda patah tulang rusuk pada korban," tutur Ketua Ormas PP tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title