Perwakilan Tambak Sidojoyo Tidak Hadir Dalam Pertemuan di Desa Bimorejo, Mediasi Ditunda

Warga Desa Bimorejo
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Upaya mediasi terkait kisruh pengelola tambak Sidojoyo dan masyarakat Bimorejo terus diupayakan. Namun pada mediasi tersebut urung dilakukan akibat pihak tambak Sidojoyo tidak hadir dan pertemuan pun tertunda.

Menikmati Kembali Festival Ngopi Sepuluh Ewu Banyuwangi

Beberapa orang perwakilan masyarakat Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur terpaksa harus menelan pil pahit. Jumat, 6 September 2024.

Harapan mereka agar kisruh dengan pihak pengelola tambak Sidojoyo bisa segera usai ternyata masih harus berlarut kembali.

Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Olimpiade Sains dan Matematika Asia

Pihak pengelola tambak Sidojoyo memilih tidak hadir dalam mediasi yang sedianya akan dilakukan di pendopo balai Desa Bimorejo.

Masyakat Terlanjur Tidak ke Sawah

“Benar, ditunda. Padahal sebagian masyarakat sudah hadir dan meninggalkan pekerjaannya demi pertemuan ini,” ujar Ketua Aliansi Petani Bimorejo, Amir Mahmud.

Penuh Tradisi, Cara Desa Adat Kemiren Banyuwangi Rayakan Hari Jadinya

Diperkirakan jumlah masyarakat yang akan ikut menghadiri jumlahnya lebih banyak dari sebelumya karena ingin kisruh dengan pihak tambak Sidojoyo segera menemukan titik temu.

“Kami datang mulai pagi dan sempat menunggu. Tiba-tiba ada pemberitahuan jika pertemuan kali ini ditunda,” tutur Amir Mahmud. Jumat, 6 September 2024.

Berdasarkan informasi yang disampaikan, pertemuan ditunda karena pihak tambak Sidojoyo memutuskan tidak mengirimkan perwakilannya.

Perwakilan Tambak Sidojoyo Tidak Hadir Kenapa?

“Kenapa alasan tidak datang (perwakilan tambak Sidojoyo) kami juga tidak tahu. Tadi tidak disampaikan,” kata Ketua Aliansi Petani Bimorejo di lokasi pertemuan.

 

Berdasarkan surat undangan yang diterima Banyuwangi.viva.co.id. Sedianya pertemuan akan dimulai sejak pukul 08:00 Wib di pendopo Balai Desa Bimorejo.

Mediasi Pasca Pencopotan Paksa Pipa Paralon

Dalam surat undangan ditandatangani oleh Kepala Desa Bimorejo, Maksum tersebut tertulis materi pertemuaan merupakan mediasi.

Sekedar diketahui, sehari sebelum pertemuan (Kamis, 5 September 2024) yang diagendakan hari ini. Masyarakat Desa Bimorejo mulai melakukan perlawanan pada pihak tambak Sidojoyo akibat sering melanggar kesepakatan.

Masyarakat yang kesal nekat melakukan pencopotan pipa paralon pada saluran pembuangan limbah tambak ke aliran sungai.

Peristiwa tersebut juga sempat dilaporkan ke Polsek Wongsorejo oleh pihak tambak Sidojoyo yang berharap bisa dilanjutkan ke ranah hukum dengan melaporkan masyarakat.

Pihak Tambak Sidojoyo Tutup Mulut

Manager pengelola tambak Sidojoyo, Bejo Tri masih tidak merespon setiap permintaan konfirmasi melalui sambungan percakapan whatsapp.

Hal senada juga dilakukan Humas tambak Sidojoyo, Abdul Gofar yang juga belum memberikan jawaban atas permintaan konfirmasi Banyuwangi.viva.co.id hingga berita ini ditulis dan hanya memberikan jawaban melalui sebuah emoticon.