Keraton Kaibon: Keagungan Cinta Seorang Putra dan Bisikan Sunyi dari Masa Lalu Banten
Selasa, 24 September 2024 - 10:22 WIB
Sumber :
- Indonesia kaya
Pemerintah daerah Banten juga telah melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan potensi wisata Keraton Kaibon, seperti melakukan pemugaran, membangun fasilitas pendukung, dan menyelenggarakan berbagai acara budaya.
Baca Juga :
Banyuwangi: Permata Budaya di Ujung Timur Jawa
Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.
Kisah Cinta yang Abadi
Sejarah Keraton Kaibon bermula dari rasa cinta Sultan Syafiuddin, penguasa Banten ke-21, kepada ibunya, Ratu Aisyah.
Baca Juga :
Banyuwangi, Surga Tersembunyi di Ujung Timur Jawa: Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi
Pada tahun 1815, Sultan Syafiuddin yang masih berusia 5 tahun, memerintahkan pembangunan istana megah ini sebagai hadiah untuk sang bunda.
Nama "Kaibon" sendiri berasal dari kata "keibuan", yang mencerminkan kasih sayang dan penghormatan Sultan Syafiuddin kepada ibunya.
Tragedi dan Misteri
Halaman Selanjutnya
Sayangnya, kemegahan Keraton Kaibon tak berlangsung lama.