Marching Band SDN 1 Bajulmati Memukau Dengan Balutan Busana Dayak

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Tampilan marching band mengenakan busana khasnya, menjadi hal biasa setiap perhelatannya.

Namun kali ini marching band tampil dengan balutan busana yang berbeda namun tetap menghadirkan gitapati dengan gerakan lincah memimpin setiap ketukan nada marching band.

Adalah marching band binaan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Marching band sekolah dasar dengan kemampuan diatas rata-rata anak seusianya tersebut. ikut ambil bagian dalam karnaval tingkat Desa Bajulmati. Minggu, 1 September 2024.Kali ini, marching band pelajar SDN 1 Bajulmati mengenakan busana Nusantara dari Suku Dayak, Kalimantan.

Warna Baru Kostum Marching Band

“Biasanya kan kostum marching band anak sekolah ya seperti ini, sama saja cuman beda pada warna atau asesoris yang digunakan,” ujar pemilik Nirvana Gym, Yudi.

Balutan busana yang beda sengaja dihadirkan untuk memberikan warna baru dalam karnaval dengan sajian marching band.

 “Desain busananya juga bagus. Model dan perpaduan warna serta asesoris yang dikenakan juga pas. Enak jadinya dilihat,” tutur seorang perias terkenal di Kecamatan Wongsorejo, Eva Wedding.

Perpaduan Menarik

Hentakan dan pukulan alat musik terpadu harmoni dengan busana yang menarik hingga mampu menghadirkan suguhan menarik dalam karnaval Desa Bajulmati.

“Anak saya terlihat berbeda. Saya awalnya juga tidak menyangka kalau hasilnya akan semenarik ini,” kata seorang wali murid, Tria.

SDN 1 Bajulmati merupakan bagian dari peserta karnaval yang digelar tingkat Desa Bajulmati dalam rangka perayaan hari kemerdekaan.

Semarak Karnaval Desa Bajulmati

Peserta dengan tema perjuangan juga dihadirkan oleh pelajar SDN 1 Bajulmati sebagai aplikasi perjuangan rakyat Indonesia dalam meraih kemerdekaan. 

Pelajar dengan busana ala Banyuwangi Echno Carnival (BEC) juga disuguhkan untuk semakin menambah semarak karnaval Desa Bajulmati.