Antara JOMO dan FOMO, ini Kondisi yang Pas Untuk Kamu Berdasarkan Filosofi
- Jumpstart Magazine
Cobalah untuk lebih memusatkan perhatian pada tujuan yang ingin kamu capai dengan membuat prioritas hidup yang jelas, daripada merasa iri terhadap keberhasilan orang lain. Mulailah dengan merancang langkah-langkah kecil untuk mewujudkan masa depan kamu. Tetaplah fokus pada proses yang sedang dijalani, tanpa terburu-buru, dan nikmati setiap tahapan perjalanan hidup Anda.
JOMO mengajarkan kita bahwa hidup bukan tentang "siapa yang lebih banyak melakukan sesuatu," tetapi tentang "siapa yang lebih menikmati apa yang dia lakukan."
Jadi, lain kali saat kamu melihat teman-temanmu memposting foto liburan, ingatlah bahwa kebahagiaan sejati tidak perlu ditentukan oleh jumlah likes atau komentar. JOMO adalah undangan untuk berhenti sejenak, menikmati momen kecil, dan merasa cukup dengan apa yang kita miliki.
Ingat, dunia ini tidak akan berhenti berputar hanya karena kita memutuskan untuk melewatkan sesuatu. Jadi, apakah kamu siap mencoba JOMO dan menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan?