7 Cara Ampuh Mengatasi Anak yang Susah Makan, Anti GTM!

Ilustrasi Anak Makan
Sumber :
  • Pexels: Yan Krukau

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Masalah anak susah makan atau yang sering disebut Gerakan Tutup Mulut (GTM) adalah problem umum yang kerap membuat orang tua pusing tujuh keliling. Kekhawatiran akan kecukupan nutrisi dan tumbuh kembang anak menjadi alasannya. Namun, jangan khawatir, artikel ini akan membahas tujuh cara ampuh dan praktis untuk mengatasi anak yang susah makan. Dengan pendekatan yang tepat dan kesabaran, masalah GTM pasti bisa teratasi! Mari kita simak bersama solusi jitunya.

1. Ciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan

Jangan jadikan waktu makan sebagai "medan perang". Ciptakan suasana yang menyenangkan dan bebas dari paksaan. Ajak anak makan bersama keluarga, gunakan peralatan makan dengan karakter favoritnya, dan hindari distraksi seperti televisi atau gadget.

2. Sajikan Makanan dalam Porsi Kecil dan Menarik

Anak-anak cenderung lebih tertarik dengan makanan yang disajikan dalam porsi kecil dan dengan tampilan yang menarik. Hias makanan sekreatif mungkin, bentuk nasi menjadi karakter lucu, atau gunakan cetakan agar sayuran terlihat lebih menggugah selera. Menurut Dr. Clara M. Davis, seorang dokter anak dari Amerika Serikat yang melakukan riset tentang pola makan anak, menyimpulkan bahwa anak-anak secara alami dapat mengatur kebutuhan makan mereka sendiri jika diberi pilihan makanan yang sehat.

3. Tawarkan Berbagai Variasi Makanan Sehat

Jangan hanya terpaku pada satu jenis menu. Tawarkan berbagai variasi makanan sehat dengan rasa, tekstur, dan warna yang berbeda. Ini akan membantu anak mengenal berbagai jenis makanan dan menemukan preferensinya.

4. Libatkan Anak dalam Proses Penyiapan Makanan

Ajak anak untuk ikut terlibat dalam proses penyiapan makanan, seperti mencuci sayur, mengaduk adonan, atau menata meja makan. Dengan demikian, anak akan merasa lebih bersemangat untuk mencicipi makanan yang telah ia bantu siapkan.

5. Jadilah Contoh yang Baik Bagi Anak

Anak adalah peniru ulung. Jika orang tua terbiasa mengonsumsi makanan sehat, anak pun akan cenderung mengikuti. Perlihatkan kepada anak bahwa Anda menikmati makanan yang Anda sajikan, terutama sayur dan buah.

6. Jangan Menyerah dan Tetap Konsisten

Mengatasi anak yang susah makan memang membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan mudah menyerah jika anak menolak makanan tertentu. Tetap tawarkan secara berkala dengan cara yang berbeda dan tetap konsisten dalam menerapkan pola makan yang sehat.

7. Konsultasikan dengan Dokter atau Ahli Gizi

Jika masalah anak susah makan terus berlanjut dan Anda khawatir dengan kondisi kesehatannya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Mereka dapat memberikan saran dan solusi yang tepat sesuai dengan kondisi anak Anda.

Mengatasi anak yang susah makan memang sebuah tantangan. Namun, dengan menerapkan cara-cara di atas secara konsisten dan penuh kasih sayang, masalah ini pasti bisa teratasi. Ingatlah bahwa setiap anak unik dan memiliki preferensi masing-masing. Yang terpenting adalah memastikan anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup untuk mendukung tumbuh kembangnya. Jangan lupa untuk selalu menciptakan suasana makan yang positif dan menyenangkan bagi buah hati Anda.