6 Cara Agar Nastar Tidak Retak dan Lembut Sempurna

- x.com/@Shanazwardhana
Kuliner, VIVA Banyuwangi – Nastar merupakan salah satu kue kering yang sangat populer di Indonesia, terutama pada saat perayaan Hari Raya. Kue ini dikenal dengan isian selai nanasnya yang manis dan teksturnya yang renyah. Namun, seringkali para ibu rumah tangga menemui kendala dalam proses pembuatan nastar, terutama masalah permukaan kue yang retak.
Retakan ini tidak hanya merusak tampilan kue, tetapi juga dapat memengaruhi daya tariknya sebagai sajian. Kesalahan-kesalahan tertentu dalam proses pembuatannya banyak menjadi penyebab munculnya retakan ini. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering terjadi beserta tips untuk menghindarinya agar nastar buatan Anda terlihat sempurna.
Kesalahan yang Sering Terjadi
1. Olesan Kuning Telur Sebelum Dipanggang
Mengoleskan kuning telur sebelum memanggang nastar adalah kesalahan yang sering dilakukan. Kuning telur bisa membuat permukaan kue menjadi lebih mudah retak saat kue mengembang dan mengalami pemanasan di dalam oven.
2. Perbandingan Bahan yang Tidak Sesuai
Perbandingan antara tepung dan mentega juga sangat berpengaruh pada tekstur adonan. Jika adonan terlalu lembek, nastar akan cenderung melebar saat dipanggang, sehingga permukaannya pecah. Oleh karena itu, pastikan untuk mengikuti resep yang tepat dan akurat agar mendapatkan konsistensi adonan yang ideal.