Resep Lemper Ayam Enak dan Tahan Lama, Coba Yuk!
Kuliner, VIVA Banyuwangi –Lemper ayam, hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan rasa gurih dan lezatnya, menjadi pilihan sempurna untuk camilan atau sajian praktis saat acara keluarga. Dengan isian ayam yang empuk dan bumbu yang meresap sempurna, lemper ayam menjadi favorit banyak orang.
Namun, seringkali kita dihadapkan pada masalah lemper ayam yang cepat basi atau kehilangan kelezatannya setelah beberapa waktu.
Dalam artikel ini, kami akan membagikan resep lemper ayam yang tidak hanya enak, tetapi juga bisa tahan lama dan tidak mudah basi, dengan beberapa trik dan tips khusus.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Bahan untuk isian ayam:
300 gram daging ayam fillet, rebus dan suwir-suwir
1 batang serai, memarkan
2 lembar daun salam
1 lembar daun jeruk purut
1 sendok teh garam
1 sendok teh gula pasir
1 sendok makan minyak goreng
3 siung bawang putih, haluskan
4 siung bawang merah, haluskan
3 buah cabai merah besar, haluskan
5 buah cabai rawit (optional, sesuai selera)
2 sendok makan kecap manis
100 ml air matang atau kaldu ayam
Bahan untuk ketan:
500 gram beras ketan, rendam selama 3 jam
200 ml santan kental
1/2 sendok teh garam
Langkah-Langkah Memasak Lemper Ayam
1. Menyiapkan Isian Ayam
Langkah pertama dalam membuat lemper ayam adalah menyiapkan isian ayam. Panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih dan bawang merah yang sudah dihaluskan hingga harum.
Setelah itu, tambahkan cabai merah besar dan cabai rawit (jika menggunakan), lalu tumis lagi hingga bumbu matang.
Masukkan ayam suwir, daun salam, daun jeruk purut, dan serai yang sudah dimemarkan. Aduk rata dan tambahkan kecap manis, garam, serta gula pasir. Tuangkan sedikit air atau kaldu ayam dan masak hingga bumbu meresap dan air menyusut. Angkat dan sisihkan.
2. Menyiapkan Ketan
Setelah isian ayam siap, saatnya menyiapkan ketan. Kukus beras ketan yang telah direndam selama 3 jam hingga matang. Setelah matang, campurkan ketan yang masih panas dengan santan kental dan garam. Aduk rata dan kukus kembali ketan yang sudah dicampur santan selama sekitar 30 menit hingga ketan empuk dan menyerap santan.
3. Membungkus Lemper
Setelah ketan matang dan isian ayam siap, saatnya untuk membungkus lemper. Ambil sejumput ketan yang sudah dikukus, pipihkan di atas daun pisang yang sudah disiapkan.
Letakkan sedikit isian ayam di tengah ketan, kemudian bungkus rapat dan lipat kedua sisi daun pisang sehingga membentuk bentuk panjang seperti lontong. Lakukan hingga semua bahan habis.
4. Mengukus Lemper
Setelah lemper dibungkus, susun lemper dalam kukusan dan kukus kembali selama 30 menit hingga lemper matang sempurna. Pastikan selama proses pengukusan, daun pisang tidak mudah terbuka dan ketan tidak terlalu lembek.
5. Penyajian
Setelah lemper matang, angkat dan biarkan dingin sejenak sebelum disajikan. Lemper ayam siap disantap sebagai camilan atau hidangan utama yang mengenyangkan.
Tips Agar Lemper Ayam Tahan Lama dan Tidak Mudah Basi
1. Pilih Ayam Segar dan Cuci Bersih
Salah satu kunci agar lemper ayam tetap tahan lama adalah dengan menggunakan ayam yang segar. Cuci bersih ayam sebelum dimasak dan pastikan tidak ada kotoran atau bau amis yang menempel. Ayam yang segar akan lebih tahan lama dan tidak mudah basi.
2. Gunakan Santan Segar dan Jangan Berlebihan
Santan memang memberikan rasa gurih pada ketan, namun terlalu banyak santan bisa membuat lemper menjadi cepat basi. Gunakan santan secukupnya dan pastikan ketan dikukus dengan benar agar tidak terlalu lembek. Ketan yang terlalu basah cenderung mudah rusak.
3. Bungkus dengan Daun Pisang yang Bersih
Saat membungkus lemper, pastikan daun pisang yang digunakan sudah dibersihkan dengan baik. Daun pisang yang bersih dan kering akan membuat lemper lebih awet dan tidak mudah rusak. Selain itu, daun pisang juga memberi aroma khas yang meningkatkan cita rasa lemper.
4. Simpan dengan Benar
Setelah lemper matang, biarkan dingin terlebih dahulu sebelum disimpan. Simpan lemper dalam wadah kedap udara atau bungkus rapat dengan plastik agar tetap terjaga kesegarannya. Lemper yang disimpan dalam kulkas bisa bertahan selama 2-3 hari tanpa kehilangan rasa dan kelembutannya.
5. Jangan Menyimpan Lemper dalam Suhu Terlalu Panas
Jangan simpan lemper yang masih panas langsung ke dalam kulkas karena dapat menyebabkan kondensasi, yang justru mempercepat pertumbuhan bakteri. Pastikan lemper sudah benar-benar dingin sebelum dimasukkan ke dalam wadah penyimpanan.
Dengan mengikuti langkah-langkah dan tips yang telah kami jelaskan, Anda dapat membuat lemper ayam yang enak dan tahan lama.
Menggunakan bahan-bahan yang segar dan teknik memasak yang tepat akan menghasilkan lemper yang tidak hanya lezat tetapi juga awet.
Jadi, tak perlu khawatir lagi soal lemper ayam yang cepat basi. Cobalah resep ini di rumah dan nikmati kelezatannya bersama keluarga!