Khofifah Indar Parawansa Dorong Transformasi Pasar Tradisional di Jawa Timur

Khofifah temui pedagang
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA BanyuwangiKhofifah Indar Parawansa, calon gubernur Jawa Timur nomor urut 2, kembali menyapa masyarakat dalam rangkaian kampanye Pilkada.

Pada Sabtu siang, ia mengunjungi Pasar Purwosari, Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.

Dalam kunjungan ini, Khofifah mendengarkan langsung keluhan pedagang mengenai sepinya pembeli di pasar tradisional.

"Pasar tradisional adalah denyut nadi ekonomi rakyat. Namun, saat ini banyak pedagang mengeluh karena sepi pembeli," ujar Khofifah saat berbincang dengan salah satu pedagang.

Keluhan Pedagang, Solusi Digital

Para pedagang mengaku kondisi pasar semakin terpuruk, terutama sejak maraknya belanja online dan dampak pandemi.

Mendengar hal tersebut, Khofifah menawarkan sejumlah solusi strategis untuk menghidupkan kembali pasar tradisional, salah satunya dengan meningkatkan literasi digital pedagang.

"Pedagang harus mulai memanfaatkan teknologi digital untuk memasarkan produk mereka. Dengan teknologi, jangkauan pembeli bisa lebih luas, baik offline maupun online," jelas Khofifah.

Menurutnya, adaptasi terhadap perkembangan teknologi sangat penting agar pasar tradisional tetap relevan di era digital.

Selain itu, Khofifah juga menyampaikan rencananya untuk mengadakan pelatihan dan pembinaan bagi pedagang agar lebih melek teknologi.

Kolaborasi dengan Perusahaan Lokal

Selain meningkatkan literasi digital, Khofifah juga mengajak perusahaan-perusahaan lokal di Kabupaten Pasuruan untuk turut mendukung pengembangan pasar tradisional.

Ia mengusulkan program "Bapak Asuh" atau "Ibu Asuh" bagi pedagang pasar.

"Perusahaan lokal memiliki peran strategis dalam mendukung perekonomian daerah. Dengan menjadi pendamping atau mentor bagi pedagang, mereka bisa membantu meningkatkan kualitas produk dan pemasaran," ungkapnya.

Program ini diharapkan dapat menciptakan sinergi antara sektor usaha besar dan usaha kecil di pasar tradisional.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan pasar tradisional mampu bersaing dan kembali menjadi pilihan utama masyarakat untuk berbelanja.

Pasar Purwosari: Kunjungan ke-37

Pasar Purwosari menjadi pasar ke-37 yang dikunjungi Khofifah selama rangkaian kampanye Pilkada 2024. Setiap kunjungan membawa pesan yang sama, yaitu pentingnya mendengar aspirasi masyarakat secara langsung.

"Jika terpilih kembali menjadi Gubernur Jawa Timur, saya berkomitmen untuk terus mendengarkan suara rakyat, termasuk pedagang pasar, agar dapat mencari solusi terbaik untuk memajukan perekonomian mereka," tegasnya.

Optimisme dan Harapan

Kunjungan Khofifah di Pasar Purwosari disambut antusias oleh para pedagang.

Mereka berharap rencana yang disampaikan Khofifah dapat terealisasi dan membawa perubahan positif bagi pasar tradisional.

"Semoga ibu Khofifah bisa mewujudkan janjinya. Kami ingin pasar ini ramai lagi seperti dulu," kata Siti, seorang pedagang sayur di Pasar Purwosari.

Dengan strategi yang terukur dan kolaborasi yang kuat, Khofifah optimistis pasar tradisional di Jawa Timur dapat bangkit kembali.

Ia juga menekankan bahwa dukungan semua pihak, mulai dari pemerintah, perusahaan lokal, hingga masyarakat, sangat penting dalam mewujudkan visi tersebut.

Transformasi pasar tradisional menjadi salah satu prioritas Khofifah Indar Parawansa dalam kampanyenya.

Melalui literasi digital dan kolaborasi dengan perusahaan lokal, ia berkomitmen menciptakan pasar yang lebih modern dan kompetitif.

Komitmen ini menunjukkan perhatian nyata Khofifah terhadap sektor UMKM sebagai penggerak ekonomi Jawa Timur.