Bupati Ipuk di Maroko Saat Gempa Dahsyat, Dinding Hotel Retak

Bupati Ipuk saat di Maroko
Sumber :
  • tangkapan layar instagram @ipukfdani

"Ada retak-retak sedikit," ujar Abdillah mengungkap kondisi bangunan hotel terkini. 

Menurut Abdillah, meski gempa, acara UNESCO yang berlangsung pada 7-9 September 2023 tersebut akan kecil kemungkinan untuk dihentikan, melainkan akan lebih disederhanakan untuk menghormati tuan rumah yang sedang dilanda bencana. 

Terkait acara, Abdillah mengatakan agenda yang dijalani Bupati Ipuk diharapkan dapat menjadi media promosi wisata, edukasi, budaya, makanan, hingga aktivitas ekonomi yang ada di Banyuwangi. 

"Termasuk kita promosi gandrung sewu. saya dan ibu bupati bersama-sama presentasi gandrung sewu sebagai warisan tak benda dari Geopark Ijen," tuturnya. 

Selanjutnya, Geopark Ijen Banyuwangi akan menjalin kerja sama dengan geopark dari negara lain, di antaranya geopark Langkawi Malaysia, Aso Jepang, Mgoun Maroko, Aras Orang, Australian GeoConsoult untuk berbagi ilmu serta memperkaya inovasi. 

"Harapannya dapat membawa banyak orang untuk datang ke Banyuwangi," tandasnya.