Pengawas Sekolah Indonesia Perkuat Pendidikan Melalui Kolaborasi Internasional dengan China

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Dalam upaya meningkatkan kapasitas pendidikan di Indonesia, para pengawas sekolah telah mengikuti Winter Leadership Program yang diselenggarakan oleh Northeast Forestry University (NEFU). Program ini berlangsung dari tanggal 5 hingga 10 Januari 2025 dan bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan pendidikan, wawasan global, serta pembelajaran deep learning yang telah diterapkan oleh Kementerian Pendidikan China. 

Ketua Asosiasi Pengawas Sekolah, Agus Sukaca, menjelaskan bahwa program ini merupakan kesempatan berharga untuk bertukar pengalaman dan belajar dari praktik terbaik dalam sistem pendidikan China. Sebanyak 23 pengawas sekolah dan lima kepala sekolah berpartisipasi dalam kegiatan ini. 

Selama program, delegasi Indonesia juga mengadakan pertemuan strategis dengan pihak Peking University. Dalam pertemuan tersebut, dibahas rencana kerja sama untuk menyalurkan peserta didik Indonesia agar dapat memperoleh beasiswa di universitas terkemuka tersebut. Diskusi ini difokuskan pada pengembangan program beasiswa yang diharapkan dapat membuka peluang bagi siswa Indonesia untuk melanjutkan pendidikan tinggi di China, terutama dalam bidang pendidikan, teknologi, dan lingkungan. 

Agus Sukaca menekankan bahwa kolaborasi ini memiliki potensi besar untuk mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia. "Melalui program seperti ini kami berharap dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor pendidikan, khususnya para pengawas sekolah, sehingga dapat membawa dampak positif bagi sekolah-sekolah di Indonesia," ujarnya. 

Deputy Director for Administration SEAMOLEC, Yaya Sutarya, menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya memperluas akses pendidikan global bagi peserta didik Indonesia. Ia berharap kerjasama ini tidak hanya memberikan kesempatan beasiswa tetapi juga memperkuat hubungan bilateral di bidang pendidikan antara Indonesia dan China. 

Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari kemitraan jangka panjang yang produktif antara institusi pendidikan di Indonesia dan China. Dengan adanya program beasiswa dan pertukaran akademik, peserta didik dan tenaga kependidikan Indonesia diharapkan dapat semakin kompetitif di era globalisasi. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen Pemerintah Indonesia melalui SEAMOLEC dalam mendukung pengembangan tenaga kependidikan yang berkualitas melalui kolaborasi internasional. 

Para kepala sekolah yang mengikuti kegiatan ini berasal dari beberapa institusi, termasuk SMAN 1 Loa Kulu Kutai Kertanegara dan SMK Negeri 1 Cibinong Bogor. Kelima sekolah tersebut telah menandatangani kerja sama dengan Pusat Studi di China untuk siswa Indonesia dan resmi bekerja sama dengan 20 perguruan tinggi terbaik China. Salah satu program yang akan dilaksanakan adalah pengiriman lulusan untuk belajar ke China melalui jalur beasiswa.