Menguak Misi Sang Pawang Hujan di Ibu Kota Nusantara: Ritual Mistis Hingga Perjuangan Melawan Alam

Pawang hujan di IKN, ritual mistis melawan alam
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Ilham diberi tugas khusus oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, untuk mengkondisikan cuaca selama 22 hari agar percepatan pembangunan di IKN dapat sesuai target.

Tugasnya mencakup menjaga kondisi cuaca di area prioritas seperti pembangunan rusun untuk 2.000 ASN dan tempat menginap bagi tamu undangan yang akan hadir saat peresmian IKN.

"Prioritas titik lokasi yang harus saya amankan adalah pembangunan lima unit rusun, masing-masing 13 lantai dengan tipe 98, yang akan menampung 2.000 ASN dan tamu undangan dari seluruh provinsi se-Indonesia," jelasnya.

Hujan Deras Hambat Pengerjaan Proyek

Namun, tugas ini tidak mudah. Ilham harus bekerja keras melawan intensitas hujan yang tinggi, yang sebelumnya menyebabkan proyek terhambat dan akses mobil-mobil proyek terganggu akibat jalan yang licin.

Untuk menjalankan tugasnya, Ilham membawa persiapan dari Banyuwangi, termasuk dupa yang menjadi media penting dalam ritualnya.

Ilham bahkan harus menempuh perjalanan tiga jam ke Balikpapan hanya untuk mendapatkan suplai dupa.