Mengintip Sejenak Pabrik Tahu Tradisional Milik Hadi Subroto Warung Ndeso
Rabu, 2 Oktober 2024 - 08:54 WIB
Sumber :
- Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi
Setelah matang, bubur kedelai disaring untuk memisahkan sari pati kedelai dengan ampasnya.
Ampas kedelai ini biasanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak, menunjukkan prinsip zero waste yang diterapkan di pabrik pengolahan tahu tradisonal Hadi Subroto Warung Ndeso.
5. Penggumpalan
Sari pati kedelai yang telah disaring kemudian ditambahkan cuka makanan khusus tahu.
Penambahan cuka ini akan menggumpalkan sari pati kedelai menjadi mendol.
6. Pengepresan
Mendol kemudian dipres untuk mengeluarkan air dan membentuk tahu.