Datangi Kejari Jember, Warga Laporkan Dugaan Korupsi Pembangunan Destinasi Wisata Gunung Jenggawah

Warga melaporkan dugaan korupsi pembangunan destinasi wisata
Sumber :

“Seperti anak sekolah waktunya pulang, kadang-kadang masih nongkrong disana,” ujarnya.

Apakah dalam pembangunan itu, juga ada Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL), sebab terkesan proyek itu asal-asalan.

Disamping itu, warga Jenggawah itu menyatakan, adanya destinasi wisata itu belum menyentuh kesejahteraan masyarakat.

“Jadi mulai tahun 2021, 2022 hingga 2023 belum bisa dimanfaatkan masyarakat, dan bahkan sudah banyak yang rusak,” terangnya.

Dari itu, dirinya meminta Kejari Jember untuk mengusut tuntas, tentang dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Supardi selaku Kepala Desa Jenggawah.

Saat beberapa wartawan hendak meminta keterangan dari Kepala Seksi Pidana Khusus maupun Humas Kejari Jember, salah satu petugas penerima berkas menyampaikan, yang bersangkutan sedang kegiatan diluar kantor.

“Lagi kegiatan diluar, Humasnya juga,” ucapnya.