Rakik Lauak Pasaman: Legenda Rasa dari Bumi Minangkabau yang Wajib Anda Coba!
- RRI
Kuliner, VIVA Banyuwangi –Kuliner tradisional Indonesia tak pernah kehilangan daya tariknya, termasuk rakik lauak, hidangan khas Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat. Rakik lauak merupakan jenis gorengan berbahan dasar ikan segar yang dipadukan dengan tepung beras dan rempah-rempah. Rasanya yang gurih, renyah, dan penuh cita rasa membuat makanan ini tetap eksis di tengah modernisasi kuliner.
“Rakik lauak itu sederhana, tetapi kaya rasa. Rempah-rempahnya membuat rasa ikan semakin keluar,” ujar Siti Rahma, seorang pedagang kuliner khas Pasaman.
Bahan-Bahan Tradisional yang Jadi Rahasia Kelezatan
Untuk menghasilkan rakik lauak yang autentik, bahan-bahan tradisional dipilih dengan cermat. Berikut adalah bahan utama yang digunakan:
- Ikan segar (biasanya ikan laut seperti tenggiri atau ikan teri) – memberikan rasa utama.
- Tepung beras – menciptakan tekstur renyah pada gorengan.
- Kelapa parut – memberikan rasa gurih alami.
- Bumbu rempah seperti kunyit, bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan daun jeruk – menambah aroma dan cita rasa khas.
- Air asam Jawa – memberikan rasa segar dan sedikit asam untuk menyeimbangkan rasa gurih.
Cara Membuat Rakik Lauak yang Autentik
Memasak rakik lauak tidak sulit, tetapi memerlukan ketelitian agar hasilnya sesuai dengan cita rasa aslinya. Berikut langkah-langkah pembuatannya: