Mengapa 1 Januari Ditetapkan Sebagai Hari Tahun Baru? Ini Sejarahnya

Mengapa 1 Januari ditetapkan sebagai hari tahun baru?
Sumber :
  • Pinterest : @apple.news

Kalender Julian juga semakin ikut berkembang seiring dengan meluasnya kekaisaran Romawi. Namun pada abad ke 5 Masehi, kekuasaan Roma pun jatuh sehingga bberapa negara Kristen mengubah sistem kalender untuk lebih mencerminkan agama mreka.

Awas Baper! 5 Adegan Romantis di Drakor yang Bikin Hati Berdebar

Perubahan kalender ini yakni pnetapan pada tanggal 25 Maret (Hari Raya Kabar Sukacita) dan 25 Desember (Natal) sebagai Hari Tahun Baru untuk umum.

Pada tahun 1582, Paus Gregorius XIII merevisi kalender Julian akibat kesalahan perhitungan pada tahun kabisat, sehingga menyebabkan berbagai peristiwa terjadi di musim yang salah. Salah satu perubahannya adalah mengembalikan tanggal 1 Januari sebagai Hari Tahun Baru.

Drakor Ini Buktikan Bahwa Cinta Sejati Itu Ada!

Perubahan kalender ini kemudian diadopsi oleh negara Italia, Prancis, Spanyol, serta beberapa negara lainnya. Sedangkan Inggris Raya dan koloninya di Amerika Serikat masih menetapkan 25 Maret sebagai Hari Tahun Baru hingga tahun 1753.

Seiring dengan berjalannya waktu, negara-negara non-Kristen mulai mengikuti penanggalan kalender Masehi. Di Indonesia, kalender Gregorius resmi dipakai pada tahun 1910 berdasarkan undang-undang Wet op het Nederlandsch Onderdaanschap.

Bikin Susah Move On! Drakor dengan Kisah Cinta Paling Menyentuh Hati

Dimana sebelumnya Indonesia masih menggunakan kalender Hijriyah hingga abad ke-20 (1901).