Perbedaan Physical, Chemical, dan Hybrid Sunscreen: Mana yang Cocok untuk Kulitmu?
- Freepik: @pikisuperstar
Kecantikan, VIVA Banyuwangi –Kamu pernah merasa kulitmu seperti terbakar setelah seharian beraktivitas di bawah sinar matahari? Itu tandanya kulitmu butuh perlindungan ekstra. Salah satu cara paling efektif untuk menjaga kesehatan kulit adalah dengan menggunakan tabir surya atau sunscreen. Tapi, kamu udah tahu belum kalau tidak semua sunscreen itu sama? Yuk, simak beberapa perbedaannya!
1. Tekstur Produk
Physical sunscreen teksturnya sedikit lebih tebal dan sering meninggalkan white cast, namun produk ini cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif dan berjerawat. Cocok untuk si kecil, ibu hamil, dan kamu yang punya masalah jerawat.
Sedangkan chemical sunscreen memiliki tekstur yang mirip pelembap, produk ini mudah meresap ke kulit, terutama kulit berminyak. Ditambah kamu nggak perlu khawatir dengan white cast yang mengganggu.
Hybrid sunscreen menggabungkan kelebihan chemical dan physical sunscreen, produk ini memberikan perlindungan yang luas tanpa meninggalkan white cast. Cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif.
2. Kandungan Produk
Physical sunscreen mengandung mineral alami seperti titanium dioxide dan zinc oxide. Mereka membentuk lapisan pelindung di permukaan kulit, memantulkan sinar UV layaknya cermin. Hebatnya, mineral-mineral ini sangat stabil, jadi perlindunganmu tetap kuat meski beraktivitas di bawah terik matahari.
Sedangkan chemical sunscreen mengandung bahan kimia aktif seperti oxybenzone dan octinoxate yang siap menyerap sinar UV sebelum mencapai lapisan kulit yang lebih dalam. Formula mereka yang fleksibel memungkinkan kombinasi berbagai filter UV, sehingga perlindunganmu semakin komprehensif.
Bingung memilih? Hybrid sunscreen adalah solusi cerdas. Ia menggabungkan keunggulan physical dan chemical sunscreen. Dengan begitu, kamu mendapatkan perlindungan ganda yang kuat namun tetap ringan di kulit.
3. Cara Penggunaan
Selain kandungannya, cara penggunaan physical, chemical, dan hybrid sunscreen juga berbeda, lho!
Physical sunscreen lebih seperti tameng yang selalu siap. Kamu bisa langsung memakainya saat butuh perlindungan ekstra, misalnya sebelum beraktivitas di luar ruangan.
Sedangkan chemical sunscreen butuh waktu sekitar 15-30 menit untuk membentuk pertahanan yang kuat di kulitmu. Jadi, jangan lupa aplikasikan sebelum kamu keluar rumah, ya!
Hybrid sunscreen ini fleksibel banget. Kamu bisa memakainya 15 menit sebelum beraktivitas, tapi ingat, tetap ulangi aplikasinya, terutama setelah berkeringat atau berenang.
Nah itu dia perbedaan antara physical, chemical, dan hybrid sunscreen. Dengan memahami perbedaan ketiganya, kamu bisa memilih produk mana yang paling sesuai dan memberikan perlindungan optimal. Yuk, jadikan sunscreen sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulitmu sehari-hari!