Nordianto, Cegah Pernikahan Remaja Lewat GenRengers Educamp
- Istimewa/VIVA Banyuwangi
Selain itu, baginya, pernikahan usia dini tak kalah bahayanya apabila dibandingkan dengan persoalan lain. Ibarat bom waktu, pernikahan dini akan menimbulkan masalah-masalah lain di kemudian hari.
Di antaranya peningkatan kriminalitas karena para remaja harus memikul tanggungjawab besar padahal belum memiliki pekerjaan layak atau bahkan belum lulus sekolah.
"Rantai setan ini tidak akan putus karena dari orangtuanya tidak memberikan pendidikan dan kualitas hidup yang baik kepada anak yang mereka kandung. Cara membesarkan anak pun tidak paham, jadi rantai setan ini terus berputar dan menjadi bom waktu," urainya.
Karena iba, ia kemudian berupaya untuk rajin mengikuti sosialisasi dan seminar yang digelar berbagai lembaga untuk mendalami persoalan tersebut, di antaranya mengenai efek buruknya hingga hak-hak reproduksi dan seksualitas.
Nordianto saat GenRengers Educamp
- Istimewa/VIVA Banyuwangi
Ia kemudian menggagas pembentukan GenRengers Educamp yang berdiri pada tahun 2016, yang assesment-nya telah mulai sejak 2014 dengan turun ke desa-desa di Kalimantan Barat yang ternyata banyak mengalami masalah serupa.
Selain memberikan edukasi terkait bahaya pernikahan dini, para peserta yang terlibat juga diberikan pembekalan menjadi entrepreneur untuk menambah penghasilan.