Cara Mengatur Jadwal Tidur Selama Puasa, Agar Tidak Mudah Lelah: Tips Istirahat Efektif di Bulan Ramadan!
- Pexels: Acharaporn Kamornboonyarush
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Perubahan pola makan dan aktivitas selama bulan puasa seringkali berdampak pada jadwal tidur. Banyak orang yang mengalami kesulitan tidur atau merasa kurang tidur saat puasa. Padahal, tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk menjaga stamina tubuh dan memastikan Anda tetap fit selama berpuasa. Artikel ini akan membagikan cara mengatur jadwal tidur selama puasa, agar Anda nggak mudah lelah dan bisa menjalankan ibadah dengan maksimal.
Usahakan Tidur Lebih Awal: Manfaatkan Waktu Setelah Tarawih
Meskipun ada tradisi begadang setelah tarawih, usahakan untuk tidur lebih awal. Ini akan memberi Anda waktu tidur yang cukup sebelum bangun sahur. Jika Anda terbiasa tidur larut malam, cobalah untuk memajukan jam tidur Anda secara bertahap.
Tidur Siang Sejenak (Qailulah): Recharge Energi di Tengah Hari
Tidur siang sejenak (sekitar 20-30 menit) bisa membantu Anda memulihkan energi dan mengurangi rasa lelah saat puasa. Tidur siang juga merupakan sunnah Rasulullah SAW.
Hindari Tidur Setelah Subuh: Bisa Bikin Lemas Seharian
Tidur setelah subuh adalah kebiasaan yang sebaiknya dihindari, terutama saat puasa. Tidur setelah subuh bisa membuat Anda merasa lemas, pusing, dan nggak bersemangat sepanjang hari.