7 Manfaat Puasa bagi Penderita Diabetes, Tetap Aktif dan Bugar Selama Ramadan!
- https://www.pexels.com/photo/a-person-measuring-his-glucose-blood-level-using-a-glucometer-6823509/
Kadar gula darah puasa adalah kadar gula darah yang diukur setelah berpuasa semalaman. Bagi penderita diabetes, kadar gula darah puasa yang tinggi dapat meningkatkan risiko komplikasi diabetes.
Puasa dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa dengan memberikan waktu bagi tubuh untuk menggunakan cadangan glukosa sebagai sumber energi. Selama puasa, tubuh tidak menerima asupan glukosa dari makanan, sehingga tubuh menggunakan glukosa yang tersimpan di hati dan otot.
Hal ini menyebabkan kadar gula darah puasa cenderung menurun. Penurunan kadar gula darah puasa ini dapat membantu penderita diabetes mengontrol kadar gula darah mereka dan mengurangi risiko komplikasi diabetes.
3. Menurunkan Berat Badan
Berat badan yang berlebihan dapat memperburuk kondisi diabetes. Kelebihan lemak tubuh dapat menyebabkan resistensi insulin, yaitu kondisi di mana sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik. Puasa dapat membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi asupan kalori.
Selama puasa, penderita diabetes tidak mengonsumsi makanan atau minuman selama periode tertentu, sehingga asupan kalori berkurang. Penurunan berat badan yang sehat dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengontrol kadar gula darah, dan mengurangi risiko komplikasi diabetes.
Namun, penting untuk diingat bahwa penurunan berat badan yang sehat harus dilakukan secara bertahap dan dengan cara yang aman. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang tepat.