Kenapa Kita Sering Tertarik pada Orang yang Salah? Ini 5 Alasannya
- Freepik: stockking
3. Low Self-Esteem (Harga Diri Rendah):
Orang yang punya harga diri rendah seringkali merasa gak pantas untuk dicintai oleh orang yang baik dan berkualitas. Mereka mungkin merasa lebih nyaman dengan orang yang gak menghargai mereka, karena itu sesuai dengan pandangan mereka tentang diri sendiri. Mereka mungkin merasa gak layak mendapatkan cinta yang tulus, sehingga mereka gak berani mencari pasangan yang lebih baik.
4. Chemistry yang Salah:
Chemistry atau ketertarikan fisik memang penting dalam hubungan, tapi jangan jadikan itu satu-satunya patokan. Terkadang, kita merasa chemistry yang kuat dengan seseorang, tapi ternyata orang tersebut gak cocok dengan kita secara emosional atau intelektual. Chemistry bisa menipu, jadi jangan buru-buru mengambil keputusan hanya berdasarkan chemistry saja.
5. Red Flags yang Diabaikan:
Seringkali, kita sebenarnya sudah melihat red flags (tanda-tanda bahaya) pada orang yang kita sukai, tapi kita memilih untuk mengabaikannya. Kita terlalu fokus pada hal-hal positif, dan berharap bahwa red flags tersebut akan hilang dengan sendirinya. Padahal, red flags itu biasanya adalah tanda-tanda masalah yang lebih besar di kemudian hari.
Itulah beberapa alasan kenapa kita sering tertarik pada orang yang salah. Jika kamu merasa sering mengalami hal ini, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional, seperti psikolog atau konselor. Mereka bisa membantumu untuk memahami pola pikir dan perilakumu dalam memilih pasangan, serta membantumu untuk membangun hubungan yang lebih sehat dan bahagia di masa depan. Ingat, kamu berhak untuk dicintai oleh orang yang tepat, dan kamu pantas untuk mendapatkan kebahagiaan.