"Asih": Tragedi Kematian yang Menghantui, Mengungkap Sisi Kelam Kemanusiaan
- IMDb
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – "Asih", film horor Indonesia yang dirilis pada tahun 2018, berhasil mengguncang penonton dengan kisah tragis seorang perempuan bernama Asih yang mengakhiri hidupnya karena tekanan sosial dan diskriminasi yang ia alami. Film ini, yang merupakan spin-off dari film "Danur", berhasil menyajikan horor yang mencekam sekaligus menggugah emosi penonton.
Asih, diperankan dengan apik oleh Shareefa Daanish, adalah seorang perempuan yang diusir dari rumah karena hamil di luar nikah. Ia kemudian melahirkan seorang anak laki-laki, namun karena tekanan dari masyarakat dan keluarga, ia akhirnya membunuh anaknya sendiri. Kematian tragis Asih dan anaknya menjadi kutukan yang menghantui sebuah rumah, mengganggu kehidupan keluarga yang tinggal di sana.
Film "Asih" tidak hanya menyajikan adegan-adegan horor yang menegangkan, tetapi juga mengangkat isu-isu sosial yang relevan, seperti diskriminasi terhadap perempuan dan stigma terhadap kehamilan di luar nikah. Film ini berhasil menggambarkan bagaimana tekanan sosial dapat mendorong seseorang ke dalam jurang keputusasaan, bahkan hingga mengakhiri hidupnya sendiri.
Selain akting Shareefa Daanish yang memukau, film ini juga didukung oleh penampilan solid dari para pemain pendukung, seperti Citra Kirana dan Darius Sinathrya. Tata musik dan sinematografi yang apik juga turut membangun atmosfer horor yang mencekam sepanjang film.
"Asih" adalah film horor yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajak penonton untuk merenungkan tentang sisi kelam kemanusiaan dan dampak dari diskriminasi sosial. Film ini berhasil menyajikan horor yang tidak hanya mengandalkan jump scare, tetapi juga menyentuh emosi penonton dengan kisah tragis Asih.
Meskipun telah dirilis beberapa tahun lalu, "Asih" tetap menjadi salah satu film horor Indonesia yang layak untuk ditonton. Film ini tidak hanya menghibur para penggemar film horor, tetapi juga memberikan pesan moral yang kuat tentang pentingnya empati dan dukungan sosial.