Tukang Cukur Pinggir Jalan Banyuwangi Kebanjiran Order Jelang Idul Fitri

Abdul Malik, tukang cukur asal Cluring, Banyuwangi
Sumber :
  • Jumroini Subhan

Banyuwangi – Jelang Lebaran, tidak hanya pedagang kue dan baju yang diburu pembeli, tetapi tukang cukur rambut juga mendapat keuntungan.

Meugang di Aceh: Lebih dari Sekadar Tradisi Kuliner, Mengungkap Kearifan Lokal yang Mengakar Kuat

Tukang cukur pinggir jalan, atau yang biasa disebut "barber soap", kebanjiran order menjelang lebaran. 

Mereka seringkali mangkal atau membuka stan di pinggir jalan atau pertigaan jalan desa, bahkan terkadang di bawah pohon rindang jika terpaksa. 

Pelayan Pasien ODGJ di Banyuwangi Semakin Mudah, Ada Posyandu Jiwa Lho

Salah satunya, Abdul Malik (35), mengucap syukur kepada Tuhan ketika ditemui di tempat kerjanya di simpang tiga Desa Taman Agung, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

Bisnis "barber soap" milik Malik ramai menjelang H-5 lebaran. Bagi warga yang ingin berpenampilan rapi saat merayakan Idul Fitri tahun ini, memangkas rambut menjadi hal wajib. 

Jelang Idul Adha, Pemkab Banyuwangi Pastikan Stok Hewan Kurban Aman

Sehari menjelang lebaran, Malik mampu mencukur hingga 30-35 orang, dari jumlah itu sebenarnya bisa lebih karena keterbatasan tenaga maka dibatasi.

"Kemarin, saya mampu mencukur 35 orang, belum lagi yang saya tolak. Sebelum Ramadan, jika pas sepi sekitar 10-15 orang. Namun, saat ini cukup ramai," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title