Keren Abis!! Penjual Bakso Perbaiki Jalan Di Malang Pakai Dana Pribadi, Butuh 7 Tahun, Netizen : Pemerintah Pada Kemana

Viral, VIVA Banyuwangi –Baru saja viral di media sosial tentang PenjuaL Bakso yang memakai dana pribadinya untuk memperbaiki jalan. Bagaimana bisa? Cerita bermula jalan di desa yang berada di Dusun Segelan Sidomulyo, Desa Bale Sari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang mengalami kondisi yang rusak parah.

Sebelumnya jalan ini adalah jalan beraspal, namun mengalami kerusakan karena telah mengelupas dan tinggal berbatuan saja. Tentunya ini menyulitkan bagi warga yang ingin melintasi jalan tersebut baik naik kendaraan beroda dua maupun roda empat dan rawan kecelakaan.

Warga yang berada disana telah melaporkan kejadian tersebut ke pemerintah setempat namun tak kunjung diambil Tindakan oleh pemerintah, padahal kondisi seperti itu telah terjadi lama dari tahun 2017.

Kondisi jalan yang memprihatinkan ini membuat salah satu warga asal desa tersebut yang bernama Ferry merasa terpanggil hatinya untuk membantu warga dengan memperbaiki jalan tersebut menggunakan dana pribadinya.

Ferry adalah Penjual Bakso yang memiliki usaha jualan Bakso di Batam, Kepulauan Riau. Ferry telah mengucurkan dana pribadinya dari tahun 2017 dan baru selesai perbaikan jalannya Tahun 2024 dengan bertahap.

Ferry tidak sendiri, dibantu oleh warga setempat mereka bergotong royong untuk menyelesaikan perbaikan jalan tersebut.

Tidak tanggung tanggung perbaikan jalan itu telah mencapai panjang 5 km dan lebar 5 m. Bayangkan berapa biaya yang dikeluarkan oleh Ferry untuk menyelesaikan ini semua.

Terlihat dalam unggahan Instagram @mood.jakarta dan Tiktok @karang.taruna.tunas.muda yang membuat postingan ini,  banyak sekali netizen yang berkomentar.

Hampir 1000 netizen berkomentar positif untuk kebaikan hati Ferry, namun sangat menyayangkan keberadaan pemerintah yang tidak ada gerakan dan gebrakan selama 7 tahun.

Kalimat kalimat netizen cukup menyenggol pemerintah diantaranya “Apa tidak mau mundur saja pemerintahnya?”, “Jalannya dikasi watermark saja dengan kalimat jalan dibangun mandiri tanpa pemerintah”. Pujian diberikan kepada Ferry dengan kalimat “Amal Jariyah sampai ke akhirat Pak”, “Warga mandiri tanpa pemerintah”.

Semoga apa yang terjadi pada Desa ini tidak terjadi pada daerah daerah lain, karena sesungguhnya Pembangunan ataupun perbaikan jalan desa, kota sudah seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah setempat.

Seringkali perbaikan dilakukan setelah pemberitaan viral terutama di media sosial. Berharap agar pemerintah mengambil perhatian lebih terhadap infrastruktur sarana dan prasarana kota dan desa yang akan berpengaruh pada kemajuan ekonomi masyarakatnya.