Korban Pengeroyokan 6 Orang Santri Ponpes NAA Desa Alasbuluh Kritis dan Koma, Keluarga: Mohon Doanya
- Antaranews.com
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –A, Korban dugaan tindak pidana pengeroyokan 6 orang santri ponpes NAA di Desa Alasbuluh kini harus berjuang keras di ruang Intensive Care Unit (ICU) rumah sakit akibat mengalami luka parah di tempurung kepala. Remaja usia 15 tahun tersebut kini dalam kondisi koma dan kritis sejak pertama kali dilarikan ke rumah sakit.
Suasana tidak menentu kini melanda relung hati seluruh keluarga dari A di depan ruang ICU rumah sakit. Selasa, 31 Desember 2024.
Seorang kerabat mereka harus berjuang keras akibat mengalami luka parah pada tempurung kepala akibat menjadi korban pengeroyokan 6 orang santri ponpes NAA di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Jumat, 27 Desember 2024.
Keluarga Korban Dalam Kondisi Terpukul
Santri asal Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali tersebut kini dalam kondisi koma tidak sadarkan diri serta kritis.
Pihak keluarga pun belum bisa bercerita banyak terkait peristiwa yang dialami remaja usia 15 tahun tersebut karena masih dalam kondisi tidak menentu.
“Maaf sebelumnya. Saya tidak mau ada salah ya terkait kasus ini. Karena ini menyangkut anak2 di bawah umur,” ujar Paman korban, Farid.