OJK Jember: Pisahkan HP Perbankan dan HP Medsos
- Sugianto/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi –Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember menyarankan, agar masyarakat memisahkan Handphone yang digunakan untuk perbankan dengan Media Sosial (Medsos).
"Saya minta tadi, memisahkan HP perbankan dengan HP medsos, itu penting," kata Kepala OJK Jember, Hardi Rofiq Nasution kepada banyuwangi.viva.co.id, Selasa 5 Maret 2023.
Dengan data yang digunakan perbankan dan data untuk medsos dirubah, otomatis para nasabah akan jauh dari Social Engineering (Soceng).
Dimana modus penipuan Soceng ini, merampas uang yang ada di rekening bank, dengan berbagai cara atau modus, seperti sebaran link undangan palsu, tawaran nasabah prioritas dan lainnya.
Namun, dengan membedakan data di masing-masing Handphone, otomatis tidak akan bisa masuk ke alamat perbankan.
"Itu salah satu edukasi, jadi risiko dipisah. Minimal, walaupun lalai saat bangun tidur untuk klik apa saja, tapi tidak berdampak rekening anda di bank," jelas Hardi.
Soceng sendiri, bentuk cara mengelabui korban dan pelaku kejahatan bisa mendapatkan informasi data pribadi atau akses yang diinginkan.
