Macet Piket Nol, Akibat Longsoran Semalam, Sekarang Lancar
- Achmad Fuad Afdlol/ VIVA Banyuwangi
Lumajang, VIVA Banyuwangi –Macet di Piket Nol akibat longsoran tebing, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, membuat para pemudik lokal tidak bisa bergerak, karena macet total, sekarang sudah bisa sedikit lancar, dengan penerapan arus lalu lintas buka tutup.
Menurut keterangan Kepala Bidang Lalu Lintas (Kabid Lalin) Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang, M Arifi, mengatakan kepada banyuwangi.viva.co.id, kalau kemacetan tersebut akibat longsoran sudah dilakukan arus buka tutup, agar kemacetan cepat teruraikan.
"Pembersihan sisa longsoran yang menyebabkan kemacetan di wilayah Piket Nol," katanya, Kamis 11 April 2024.
Meskipun kejadian ini tidak kerugian materiil ataupun inmateriil, namun sempat membuat kondisi pemudik lokal mengeluh.
Menurut Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hestiadi kepada banyuwangi.viva.co.id mengatakan kalau kejadian tersebut karena adanya longsoran.
"Kemarin sempat sedikit longsor dan sudah tertangani," jawabnya singkat via chat WhatsApp nya.
Menurut seorang warga Kecamatan Candipuro, Holik, kemacetan itu disebabkan adanya peristiwa longsoran yang terjadi pada Rabu 10 April 2024, sekitar pukul 21.00 WIB.
"Sisa hasil longsoran semalam yang belum dibersihkan, dan mulai pagi sudah dibersihkan pihak BPBD," katanya kepada wartawan.
Sistem lalu lintas buka tutup itu kata Holik sudah dilakukan oleh pihak Dishub Kabupaten Lumajang, demi kelancaran arus lalu lintas dari pengendara kendaraan bermotor.
"Sekarang sudah lancar jaya, mas," ujarnya lagi
Sebelumnya muncul keluhan dari seorang pemudik lokal asal Desa Kabuaran, Kecamatan Kunir, Marsudi, mengatakan jika kejadian ini diluar prediksinya, dalam menempuh tujuannya ke Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo terhambat.
"Kami mau bersilaturahim ke rumah mertua tapi tidak mengetahui jika ada bencana seperti ini, ya pasti ini sangat menghambat perjalanan kami," ujarnya mengeluh lewat media ini.
Padahal kata Marsudi, dirinya bersama keluarga sudah keluar dari rumahnya sejak pagi hari, hingga saat ini belum bisa sampai di tempat tujuan.
"Tahu kalau ada longsor, kami akan tunda, ini sudah terlanjur, mana cuaca panas sekali," tambahnya.