Demo Buruh, UMK Terendah se-Jawa Timur Disoroti Ratusan Buruh di Situbondo

Ratusan buruh berunjukras dalam Mayday di Situbondo
Sumber :
  • Antara/ VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi –Memperingati hari buruh, ratusan buruh di Kabupaten Situbondo berunjukrasa meminta kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) karena UMK Kabupaten Situbondo saat ini terendah se-Jawa Timur. Pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) oleh perusahaan yang tidak sesuai surat edaran Bupati Situbondo juga dikeluhkan.

Polres Situbondo Bangun Sumur Bor, Ratusan Keluarga Dapat Suplai Air Bersih

Bertempat di depan kantor Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo ratusan buruh ini berunjukrasa tepat di hari buruh. Rabu, 1 Mei 2024.

Mereka menuntut kenaikan UMK yang dinilai sudah tidak layak karena menjadi UMK terendah se-Jawa Timur.

Polres Situbondo Sita 524 Miras Jenis Arak

Bahkan ratusan buruh tersebut juga menuding masih banyak perusahaan kelas menengah ke atas di Kabupaten Situbondo yang hingga saat ini masih memberikan upah dibawah UMK yang telah ditetapkan.

“Yakni antara Rp1,6 juta hingga Rp1,8 juta, sedangkan UMK Situbondo tahun 2024 sebesar Rp2.135.000,” ujar Wakil Ketua DPC Serikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) Situbondo, Taufik pada Jurnalis.

Begini Cara Polres Situbondo Peringati Hari Bhayangkara ke-78

Dalam orasinya, buruh juga menuding ada beberapa perusahaan yang mengabaikan hak-hak buruh yang sudah memenuhi kewajibannya.

“Saya mendapatkan informasi. Ada Perusahaan di Kabupatan Situbondo yang tidak membayarkan gaji hingga 3 bulan,” tutur Wakil Ketua DPC Sarbumusi Situbondo.

Halaman Selanjutnya
img_title