Ini Penyebab 299 Calon Jemaah Haji Asal Situbondo Gagal Berangkat Tahun ini, Bisa Berubah?

Ilustrasi ibadah haji
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi –Musim haji tahun ini nampaknya tidak bisa menjadi harapan terindah bagi 299 calon Jemaah haji asal Kabupaten Situbondo. Setelah cukup lama menunggu, ternyata kala saat tiba mereka justru tidak bisa menunaikan rukun Islam ke 5 akibat tidak mampu melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).

Calon Jamaah Haji di Banyuwangi Meninggal Dunia Jelang Pemberangkatan

Menurut Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Situbondo, Jawa Timur Adi Adriyanto membenarkan adanya kendala terkait keberangkatan haji tahun 2024.

“299 CJH tidak bisa berangkat karena belum melunasi biaya haji sampai batas waktu 5 April 2024,” ujar Menurut Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Adi Adriyanto.

155 Ketua Regu dan Rombongan Ibadah Haji Banyuwangi Jalani Pemantapan dari Kemenag

Dari jumlah tersebut, 1 orang caloin Jemaah haji batal berangkat karena meninggal dunia dan 3 lainnya mengalami sakit.

“Jumlah calon jemaah haji Kabupaten Situbondo sebanyak 1.073 orang. Namun, kemungkinan yang berangkat 860 orang. Jumlah tersebut masih bisa berubah,” tutur Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Situbondo.

Polres Situbondo Perketat Keamanan Jalur ke Bali

Permasalahan yang paling dominan yang dialami calon Jemaah haji Kabupaten Situbondo terkait masalah finansial.

“Di sisi lain, biaya haji tahun 2024 naik yang awalnya Rp 55,9 juta menjadi Rp 60,5 juta,” kata Adi Adriyanto.

Halaman Selanjutnya
img_title