Semangat Kemerdekaan Melantun Syahdu dalam Jazz Gunung Ijen 2024

Semangat Kemerdekaan Melantun Syahdu dalam Jazz Gunung Ijen 2024
Sumber :
  • Dok. Jazz Gunung

Penampilannya dalam format trio bersama Gustu Brahmanta (drum) dan Indra Gupta (upright bass) penuh makna dan pesan hingga nostalgia dalam karya-karya jazz swing miliknya.

Okupansi Hotel di Banyuwangi Capai 95-100% Selama Nataru

Ia berbagi filosofi di balik musik jazz, menjelaskan bagaimana genre ini berasal dari semangat kemerdekaan individu, yang awalnya dimainkan oleh orang kulit hitam dengan genre Dixieland atau Jazz New Orleans.

"Jazz itu lahir dari keinginan untuk bebas, diperjuangkan oleh para budak yang menemukan cara untuk mengekspresikan diri mereka melalui alat musik yang tersedia," ujar Indra Lesmana.

Jelajahi Banyuwangi! 7 Tempat Wisata Populer Selain Pantai Blimbingsari untuk Akhir Pekanmu!

Lebih lanjut, Indra juga menyoroti relevansi jazz dengan musik Indonesia, menyatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah festival jazz terbanyak di dunia.

"Jazz dan musik etnik lokal Indonesia sebenarnya memiliki kesamaan, yaitu semangat improvisasi dan kebebasan berekspresi. Ini yang menjadikan Jazz Gunung Ijen sebagai salah satu destinasi penting bagi pecinta jazz dari seluruh dunia," tambahnya.

Viral! Baru 3 Hari Trending No. 6 di YouTube, Ini Lirik Lagu Apa Artinya Aku

Penonton menciptakan koor di lagu Rayuan Pulau Kelapa dalam aransemen jazz yang sederhana namun begitu terasa syahdu. Penampilan Indra Lesmana Trio tidak hanya menutup acara dengan indah, tetapi juga meneguhkan rasa cinta tanah air di hati para penonton. Suasana patriotik yang menyelimuti panggung membuat penonton terhanyut dalam kebanggaan akan warisan budaya Indonesia yang kaya.