Pengakuan Warga Jember Pulang Dari Bali, Tertahan 6 Jam di Pelabuhan Gilimanuk

Kondisi Pelabuhan Ketapang
Sumber :
  • Fitri Anggiawati/VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi – Salah satu pengakuan warga Jember, yang tertahan selama 6 jam melintasi pelabuhan Gilimanuk menuju pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.

DPR Didesak Tidak Terburu-buru Sahkan RUU KUHAP, Ada Potensi Ketimpangan Kewenangan

“Saya tertahan di pelabuhan Gilimanuk, sampai berjam-jam, Mulai pukul 13.30 WIB dan baru bisa naik kapal pukul 19.30 WIB,” kata Arif salah satu pengguna kapal.

Menurutnya, sebelumnya Arif mendapat tawaran pekerjaan di Pulau Bali. Setelah pekerjaannya selesai, Sabtu kemarin dirinya pulang bersama dengan temannya menggunakan kendaraan mobil.

KAI Daop 9 Jember Berikan Tanda Cinta kepada Pelanggan di Hari Kasih Sayang

Ketika perjalanan pulang menuju ke Jember dari tempat kerjanya, kondisi arus lalu lintas di Bali masih lancar tanpa hambatan.

Namun begitu kagetnya, sesampainya di pelabuhan Gilimanuk, Bali dan hendak menyeberang ke Pulau Jawa, kendaraan roda empat yang dibawa warga asal Desa Ajung, Kecamatan Ajung itu, harus mengantri untuk naik ke kapal.

Nasabah Serbu Kantor Pegadaian Jember Untuk Gadai Perhiasan

“Karena sudah bertekad untuk pulang, terpaksa saya bersama dengan teman-teman kerjan menunggu antrian selama 6 jam,” akunya.

Namun selama berada di kapal, perjalan untuk berlabuh ke pelabuhan ketapang, Banyuwangi kali ini cukup berbeda dari biasanya.

Halaman Selanjutnya
img_title