BPBD Banyuwangi Jemput Bola Salurkan Air Bersih ke Desa Sidodadi yang Dilanda Kekeringan

Babinsa Sidodadi, Kopka Jumadi kawal distribusi air bersih
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Dalam beberapa minggu terakhir, Banyuwangi dan wilayah Jawa Timur lainnya memang mengalami musim kemarau yang cukup panjang.

Diguyur Hujan Deras, Mushola di Banyuwangi Rusak Parah

Beberapa desa di Kecamatan Wongsorejo, termasuk Sidodadi, mengalami kekeringan parah yang berdampak pada pasokan air bersih.

"Tujuan kita adalah memastikan setiap warga terdampak kekeringan mendapatkan akses air bersih," tandas Yunus.

Main Obat Nyamuk Untuk Layang-layang, Rumah di Banyuwangi Hangus Terbakar

Upaya jemput bola ini, menurutnya, menjadi langkah penting agar distribusi lebih tepat sasaran dan langsung menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan.

Menghadapi Tantangan Kekeringan di Musim Kemarau

Rahasia Sambal Teri Tempe Tetap Kriuk Berhari-Hari

Kekeringan telah menjadi ancaman serius bagi warga di beberapa daerah di Banyuwangi. BPBD mengimbau warga untuk menggunakan air dengan bijak dan mengikuti arahan distribusi agar proses distribusi berjalan lancar.

"Kami berharap warga juga ikut mendukung dan mempersiapkan kebutuhan air mereka agar distribusi bisa lebih cepat dan efektif," ungkap Yunus.

Halaman Selanjutnya
img_title