LPG 3Kg Langka, Gas Melon di Lumajang Tembus 20 Ribu/Tabung
- Achmad Fuad Afdlol/viva banyuwangi
Lumajang, VIVA Banyuwangi - Harga gas elpiji 3 kg tembus Rp 20 ribu per tabung di beberapa tingkat pengecer, sejumlah wilayah Kabupaten Lumajang.
Hal ini dikeluhkan seorang warga Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, Slamet Riyadi, saat membelinya di salah satu pengecer di daerah Kecamatan Tekung, dengan menebus Rp 20 ribu per tabungnya.
"Seminggu lalu LPG 3 kg masih kondisi aman dan mudah dibeli. Mulai hari ini kondisinya berbalik jadi langka," ungkapnya kepada media ini, pagi tadi.
Kelangkaan ini, dikatakan seorang warga Kelurahan Ditotrunan, Lumajang, Masduki, kalau dirinya melihat hiruk pikuk warga mencari gas elpiji 3 kg yang langka.
"Gas elpiji 3 kg langka, sejak pagi di jalan saya melihat orang-orang lalu lalang membawa gas kosong," ungkapnya saat ditemui awak media ini.
Pantauan dari Lembaga Swadaya Masyarakat Lumajang Bergerak Satu Indonesia (LSM LBSI) Kabupaten Lumajang, jika hilangnya tabung elpiji 3 kg itu dikarenakan banyaknya acara mantenan atau nikahan.
“Dalam satu acara nikahan saja bisa membutuhkan 10-20 tabung elpiji, makanya stok bisa habis di tingkat pengecer,” jawab Wakil Sekretaris LSM LBSI Kabupaten Lumajang, Himawan Wibisono.