Cara Menyimpan Daging agar Tetap Segar dan Lezat Saat Lebaran
- https://www.freepik.com/free-photo/top-view-meat-spices_21473
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Saat Idul Fitri tiba, hidangan seperti rendang menjadi menu wajib yang dinanti-nantikan. Namun, agar daging tetap segar dan lezat hingga saat dimasak, diperlukan teknik penyimpanan yang tepat.
Melansir Chasing Food, berikut beberapa tips menyimpan daging agar kualitasnya tetap terjaga
1-3 Hari: Garami dan Simpan di Kulkas
Taburkan garam secara merata ke seluruh permukaan daging, lalu letakkan di rak kulkas tanpa ditutup. Semakin tebal potongan daging, semakin lama pula daging bisa disimpan dengan cara ini.
Misalnya, daging ayam dengan kulit dan tulang bisa disimpan selama 48 jam, sedangkan potongan daging sapi yang lebih tebal bisa bertahan hingga seminggu.
Proses penggaraman ini sebenarnya mirip dengan teknik dry brining, yang membuat daging lebih empuk dan beraroma.
Selain itu, garam juga membantu mengeringkan permukaan daging, sehingga saat dimasak, daging akan lebih mudah terbentuk kerak yang renyah dan berwarna kecokelatan.
1 Minggu-1 Bulan: Bungkus dan Bekukan
Untuk penyimpanan lebih lama, bungkus daging dengan kertas khusus daging (wax-lined butcher paper) yang aman untuk freezer. Pastikan daging dibungkus dengan rapat untuk mencegah freezer burn.
Anda bisa menggunakan selotip untuk mengamankan bungkusannya atau mencari tutorial cara membungkus tanpa selotip di internet.
Jika memiliki alat vakum untuk makanan, metode ini juga bisa digunakan. Namun, alat vakum rumahan biasanya kurang rapat dalam menyegel daging, sehingga risiko udara masuk masih tinggi. Jika memiliki alat vakum berkualitas tinggi, tentu ini akan menjadi solusi terbaik.
1-12 Bulan: Bungkus Dobel dan Bekukan
Jika ingin menyimpan daging hingga satu tahun atau lebih, pastikan daging yang digunakan benar-benar fresh dan belum pernah dibekukan sebelumnya.
Pertama, keringkan daging dengan tisu, lalu bungkus rapat dengan plastik wrap. Setelah itu, lapisi lagi dengan kertas khusus daging. Jangan lupa beri label yang mencantumkan jenis daging dan tanggal penyimpanan, karena kamu mungkin akan lupa jika disimpan terlalu lama.
Sebaiknya, simpan daging di freezer yang jarang dibuka, seperti freezer bawah (deep freezer). Jika menggunakan freezer kulkas biasa, letakkan daging di bagian paling belakang, jauh dari pintu. Perubahan suhu akibat seringnya pintu dibuka bisa mempercepat proses freezer burn.
Dengan teknik penyimpanan yang tepat, daging untuk hidangan Lebaran seperti rendang akan tetap segar, empuk, dan lezat saat diolah. Selamat mencoba!