Binjai: Lebih dari Sekedar Salam! Kuliner Tradisional Kaya Rasa yang Menaklukkan Lidah
- gotravelly
Minuman Tradisional yang Menyegarkan
Minuman tradisional di Binjai juga sangat beragam. Salah satu minuman yang terkenal adalah Sari Pinang, yang terbuat dari air pinang muda yang diambil dari buah pinang. Minuman ini dipercaya memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan. "Sari Pinang sangat menyegarkan dan baik untuk kesehatan, saya selalu membawanya ketika berkunjung ke pasar," kata seorang penjual di pasar tradisional.
Selain itu, Es Sarang Burung menjadi minuman yang tak kalah populer. Terbuat dari agar-agar yang disajikan dengan sirup manis dan santan, es ini menjadi pilihan yang menyegarkan, terutama di hari yang panas.
Eksistensi Kuliner Tradisional di Era Modern
Meskipun berada di era modern, eksistensi kuliner tradisional Kota Binjai tetap terjaga. Banyak pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang terus melestarikan dan mengembangkan kuliner tradisional ini. Beberapa restoran dan kafe di kota ini mulai memperkenalkan menu-menu tradisional dalam konsep yang lebih modern, menarik perhatian generasi muda untuk mencicipi dan menghargai warisan kuliner daerah.
Penggunaan media sosial juga berkontribusi dalam mempromosikan kuliner tradisional. Banyak anak muda yang berbagi pengalaman kuliner mereka di platform seperti Instagram dan TikTok, menjadikan makanan dan minuman tradisional Binjai semakin dikenal luas. “Kami berusaha untuk tidak hanya melestarikan kuliner tetapi juga memperkenalkannya kepada generasi muda melalui media sosial,” jelas seorang pemilik kafe yang mengangkat tema kuliner tradisional.
Kota Binjai, Sumatera Utara, dengan segala potensi kuliner tradisionalnya, tidak hanya menjadi tempat bagi lidah para penikmat makanan tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya melestarikan budaya. Dengan kekayaan makanan, jajanan, kudapan, dan minuman tradisional, Binjai menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan yang ingin merasakan keunikan cita rasa lokal. Melalui usaha bersama antara masyarakat, pelaku usaha, dan generasi muda, kuliner tradisional ini diharapkan akan tetap eksis dan terus berkembang.