Kegigihan Penambang Belerang Gunung Ijen, Menantang Bahaya Untuk Mencukupi Kebutuhan Keluaraga

Aktifitas penambang belerang Kawah Gunung Ijen
Sumber :

Banyuwangi –Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Ijen tidak asing lagi terdengar ditelinga Penduduk Indonesia. Yang mana Salah satu destinasi wisata ini sering dikunjungi oleh para wisatawan lokal maupun Maupun Mancanegara, Gunung Ijen berlokasi di antara 3 Kota/Kabupaten provinsi Jawatimur yakni Kota Banyuwangi, Situbondo dan Kota Bondowoso

Pelaku Ekraf Banyuwangi Digelontori Kredit Iklan 15 Ribu USD?

Selain dikenal sebagai tempat wisata yang memiliki keindahan Alamnya, Destinasi wisata ini memiliki daya tarik tersendiri sehingga menjadi salah satu jujukan oara wisatawan. Apalagi selain kondisi alam Asri, Gunung ijen juga memiliki kawah terasam di penjuru Dunia karena mengandung Zat Sulfur atau yang sering dikenal "Belerang".

Sebelumnya untuk mencapai ke puncak wisatawan yang berkunjung harus mendaki dengan jarak tempuh yang sangat lumayan jauh, tak jarang wisata penuh adrenalin ini menjadi pilihan orang yang memiliki hoby mendaki Gunung. 

Spot Maut di TWA Kawah Ijen Banyuwangi Dipasangi Garis Polisi

Namun dibalik itu semua selain menawarkan sejuta keindahan alamnya, ada cerita penduduk lokal yang berjuang demi mendapatkan uang untuk mencari nafkah keluarganya setiap hari menambang Belerang. 

penambang asal warga asal Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi. Hasan ( 57 ) Tahun Yang kesehariannya berprofesi sebagai penambang belerang

Wisatawan Asal Cina Jatuh ke Jurang Sedalam 75 Meter di TWA Kawah Ijen Banyuwangi

Saat ditemui dan diwawancarai bapak satu anak ini berprofesi sebagai penambang sudah 38 Tahun, meskipun pekerjaan yang ia lakukan ini tidak mudah dan penuh kehati - hatian saat bekerja demi untuk mencukupi keluarga di rumah. 

Saat ditemui, Hasan bercerita sedikit tentang yang ia alami selama sebagai penambang. 

Halaman Selanjutnya
img_title