Penuh Makna! 7 Kutipan Buku “Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?”
- vecteezy: @stylegraphic21221489
3. “Mengekspresikan perasaan seacara jujur dan memuntahkannya secara membabi buta adalah dua perkara yang sangat berbeda. Menyampaikan perasaan secara sembarangan itu tak ubahnya seperti ayunan pisau secara acak yang dibungkus dengan kata-kata dan itu bisa melukai banyak orang.” Hal. 70
4. “Jangan khawatir, belum ada masalah yang terjadi. Meskipun ada masalah, masalah itu bisa kamu selesaikan dengan kekuatanmu sendiri.” Hal. 78
5. “…,satu-satunya cara agar tidak kehilangan diri sendiri dalam suatu kelompok adalah ‘mencari keberagaman’ tanpa pengaruh warna orang lain.” Hal. 100
6. “Hidup adalah seni, dan semua seniman berjuang.” Hal. 107
7. “Seseorang yang besar pun dulu pernah kecil.” Hal. 162
Nah, itulah beberapa kutipan penuh makna dari buku Siapa yang Datang ke Pemakamanku Saat Aku Mati Nanti?. Apakah kamu tersentuh membaca beberapa kutipannya? Jika ya, ayo baca buku tersebut!
Dengan harga terjangkau kamu sudah mendapatkan buku dengan penuh makna ini. Jangan lupa untuk baca buku secara legal ya. Say NO to Buku Bajakan!