Pertarungan Terakhir Naruto yang Bikin Fans Geram, Ini Alasannya

Pertarungan Terakhir Naruto yang Bikin Fans Geram
Sumber :
  • preview.redd.it

Anime, VIVA BanyuwangiNaruto adalah salah satu serial anime legendaris yang sukses berkat karakternya yang berkesan, alur cerita emosional, dan dunia ninja yang penuh lore menarik.

Suka yang Seru - Seru? Tonton 10 Anime dengan Pertarungan Terbaik Sepanjang Masa Berikut Ini

Tapi, ada satu bagian cerita yang masih menjadi bahan perdebatan panas, yaitu Kaguya Otsutsuki Strikes Arc.

Pada arc ini, Kaguya Otsutsuki diperkenalkan sebagai musuh terakhir. Ia muncul mendadak, menggantikan Madara Uchiha yang sebelumnya telah dibangun dengan cermat sebagai antagonis utama.

7 Anime Terbaik Sepanjang Masa Ini Akan Membuat Kamu Betah Nonton Seharian

Banyak penggemar merasa alur ini terlalu dipaksakan dan tidak memberikan penjelasan yang memadai, meskipun memberikan jawaban atas asal-usul chakra dan koneksi antarklan.

Latar Belakang Kaguya: Kompleks tapi Membingungkan

Kaguya Otsutsuki membawa elemen mitologi Jepang ke dalam cerita. Namanya terinspirasi dari legenda The Tale of the Bamboo Cutter, dan banyak elemen karakternya, seperti "Telinga Kelinci" dan gelar "Dewi Kelinci," mengacu pada legenda tersebut.

Anime Romansa Terbaik untuk Akhir Pekan yang Manis

Sayangnya, pengenalan ini terasa terlalu mendadak seperti kaguya tiba-tiba dijelaskan sebagai nenek moyang semua klan ninja, yang sebelumnya tidak pernah disebutkan.

Selain itu, elemen reinkarnasi ditambahkan di akhir cerita, menciptakan kebingungan tanpa pengembangan yang cukup.

Kaguya diperkenalkan sebagai sumber chakra di dunia ninja, tapi lore ini justru menimbulkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban.

Kaguya, meski memiliki aura ancaman yang kuat, dianggap gagal sebagai penjahat utama.

Tidak seperti Madara atau penjahat lainnya di Naruto, Kaguya tidak memiliki motivasi yang jelas dan latar belakang emosional yang kuat.

Madara Lebih Cocok Sebagai Musuh Akhir

Madara Uchiha telah menjadi bagian integral dari alur cerita sejak awal. Sebagai pemimpin klan Uchiha, pengendali Rubah Ekor Sembilan, dan dalang di balik serangan Akatsuki, Madara adalah sosok yang menyatukan hampir semua konflik utama.

Sementara Kaguya terasa seperti tambahan mendadak, Madara memiliki sejarah panjang yang terhubung dengan semua karakter utama.

Ia adalah simbol kekuatan, ambisi, dan tragedi, menjadikannya musuh yang sempurna untuk Naruto dan timnya.

Masalah Filler di Pertarungan Epik

Salah satu masalah besar di arc Kaguya adalah interupsi oleh episode filler. Penggemar yang sudah antusias menyaksikan pertarungan intens malah harus menghadapi kilas balik atau alur sampingan yang tidak relevan. Hal ini mengurangi ketegangan dan fokus cerita.

Akibat Pengembangan Lore yang Terlalu Cepat

Naruto dikenal karena membangun lore dunia ninja secara perlahan. Sayangnya, arc Kaguya memperkenalkan terlalu banyak elemen baru dalam waktu singkat, seperti keberadaan para Dewa Otsutsuki, reinkarnasi tokoh-tokoh utama, asal-usul chakra yang tidak sepenuhnya dijelaskan.

Penambahan ini terasa bertentangan dengan tema awal cerita yang lebih fokus pada manusia biasa dengan kekuatan unik.

Meskipun arc Kaguya membawa elemen lore baru, eksekusinya yang terburu-buru membuat penggemar kecewa.

Bukan hanya karena kekurangan pengembangan karakter, tetapi juga karena alurnya yang terlalu berbelit dan mengganggu fokus utama cerita.

Sebagai pelajaran, pengembangan lore dalam serial panjang seperti Naruto sebaiknya dilakukan secara bertahap, sehingga penggemar memiliki cukup waktu untuk memahami dan menikmatinya.