Anak Susah Makan Sayur? Ini Tips dan Trik Agar Anak Mau Makan Sayur

Tips dan trik agar anak mau makan sayur
Sumber :
  • Pinterest @straitstime.com

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Mengonsumsi sayuran memiliki banyak manfaat serta khasiat yang baik bagi tubuh. Namun tak jarang orang tua yang bingung kalau anaknya tak suka makan sayur.

Mengenal Intermittent Fasting, Metode Diet yang Viral Untuk Kurangi Berat Badan

Bahkan banyak anak-anak yang langsung memisahkan sayuran dalam piring makannya. Jika dipaksakan, anak justru bisa menangis dan marah hingga tak mau makan.

Nah, buat bunda yang masih bingung bagaimana sih cara agar anak mau makan sayuran, ini tips dan triknya!

Tips dan Trik Agar Anak Mau Makan Sayur

1. Biasakan anak makan sayur sejak dini

Anak Kos Wajib Tahu, Buah-Buahan yang Awet di Suhu Ruang!

Mengenalkan anak untuk makan sayur sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Melansir dari laman hallosehat.com, pengenalan makan sayur bahkan bisa dilakukan sejak dalam kandungan.

Hal ini karena cairan ketuban yang menyelimuti jabang bayi akan berubah rasa sesuai apa yang dikonsumsi ibu. Dengan demikian, anak akan terbiasa dengan rasa sayuran.

Mau Tetap Fit di Rumah? Ini 5 Channel YouTube Terbaik untuk Wanita yang Ingin Workout Efektif

Saat anak sudah mulai makan MPASI, anda sebaiknya mulai membiasakan anak untuk makan sayur. Agar anak tidak bosan, sebaiknya sajikan beragam macam sayur dalam menu makanannya setiap hari. Sehingga akan semakin besar kemungkinan anak menyukai sayuran.

2. Sajikan makanan sayuran semenarik mungkin

Anak-anak suka dengan kreasi makanan yang unik, cantik, dan tampak lezat. Begitu juga dengan sayuran, anda bisa mengkreasikan masakan sayuran menjadi lebih menarik untuk dimakan anak.

Misalnya dari segi warna, campurkan sayuran hijau dengan wortel, jagung muda, dan bawang bombai agar tampilannya semakin meriah. 

Selain itu, anda juga bisa membuat potongan sayuran yang lucu seperti susunan brokoli menyerupai rambut kribo atau potongan wortel menyerupai bunga.

3. Libatkan anak untuk memilih sayur dan buah

Kegiatan lain agar bisa menambah rasa penasaran anak terhadap sayur dan buah adalah melibatkan mereka untuk memilih. Kegiatan seperti mengajak mereka berbelanja sayur dan buah serta membiarkan memilih jenis kesukaannya.

Selain berbelanja, ajak anak untuk membantu meyiapkan sayur dan buah, speerti mengupas wortel, mencuci sayuran, dan memotong buah hingga menyajikannya. Anda juga bisa melibatkan anak dalam kegiatan berkebun seperti memetik buah dan sayuran.

Momen seperti ini bisa dijadikan sebagai kesempatan bagi orang tua untuk mulai mengedukasi anak tentang manfaat dan pentingnya konsumsi sayuran.

4. Tambahkan sayur dan buah di setiap makanan kesukaannya

Mengajarkan anak agar mau makan sayuran sebaiknya jangan berhenti untuk menyajikannya juga. Beberapa anak memang memerlukan waktu lebih lama agar mereka mulai terbiasa dengan rasa sayuran.

Untuk menyiasatinya, anda bisa menambahkan sayuran ke dalam makanan kesukaannya. Sebaiknya jangan menyembunyikan sayuran yang ditambahkan dengan makanan lainnya.

5. Jangan memaksa anak

Mengajarkan anak yang susah memakan sayuran memang seperti menghadapi tantangan yang sulit. Namun, jika anak susah untuk makan sayur dengan mengatakan rasa yang tidak enak, sebaiknya jangan terlalu memaksa atau menghukumnya.

Hal itu justru bisa membuat anak semakin benci sayur dan buah bahkan menimbulkan trauma. Anda harus sabar untuk mengajarkannya secara berulang-ulang kepada anak.

Namun, jika ketidaksukaan anak akan sayur sampai mempengaruhi pertumbuhannya, segera berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan yang tepat.

6. Menjadi contoh bagi anak

Untuk meyakinkan anak tentang pentingnya makan sayur dan buah, sebaiknya orang tua menjadi contoh secara langsung. Dengan membiasakan anak untuk makan buah dan sayur bersama keluarga akan membangun kesadaran anak akan pentingnya mengonsumsi makanan sehat.