Jawab Tepat! Fresh Graduate harus bisa bedakan Soft Skill dan Hard Skill
- pexels: @fauxels
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Generasi Z sudah memasuki era Fresh Graduate. Tamat dari perkuliahan dan kemudian mencari kerja. Penting bagi Fresh Graduate untuk menonjolkan diri dalam surat lamaran pekerjaan dan Curriculum Vitae yang dibuat. Selain runut akademis, fresh graduate juga harus menunjukkan skill yang dimiliki sebagai nilai tambah dalam pertimbangan keputusan apakah diterima kerja atau tidak. Pertanyaan HRD Perusahaan tentang skill yang dimiliki juga sering diberikan. Untuk itu seorang Fresh Graduate harus tau banyak tentang skill yang dimiliki, baik itu soft skill atau hard skill.
Soft Skill
Soft skill sendiri diartikan kemampuan individu yang berkaitan dengan cara interaksi seseorang dalam bekerja dengan orang lain di lingkungan tempatnya bekerja. Soft skil ini adalah pembawaan sikap yang dimiliki oleh seseorang dan dapat berkembang sepanjang waktu.
Misal, dalam Curriculum Vitae, menyebutkan “Saya bisa bekerja sama, tepat waktu, dan mempunyai jiwa kepemimpinan”. Itu termasuk jenis soft skill. Hal ini juga menjadi pembeda dengan rekan kerja yang memiliki kemampuan pekerjaan di bidang yang sama. Saat terjadi permasalahan dalam tim, seseorang yang berani ambil keputusan yang tepat dan tenang dalam suasana yang cukup intens atau rumit, maka soft skills yang dimilikinya cukup baik.
Lantas Soft skill seperti apa yang dibutuhkan Perusahaan?
1. Komunikasi
Menjadi hal yang penting bagi Perusahaan jika karyawannya mampu memiliki komunikasi yang baik, misalkan dalam presentasi untuk meyakinkan client untuk memberikan project. Memiliki kemampuan story telling dan kemampuan mendengarkan permasalahan lalu memberikan analisis yang baik adalah seseorang yang dibutuhkan Perusahaan.