Kritik Pedas Jadi Membangun? Bisa! Ini Seni Memberi & Menerima

Ilustrasi Dikritik
Sumber :
  • Pexels: Yan Krukau

Tanyakan Pertanyaan Klarifikasi: Jika ada hal yang tidak jelas, tanyakan pertanyaan untuk memastikan Anda memahami maksud kritik tersebut.

Red Flag! Kenali Tanda Toxic Relationship & Cara Lepas darinya

Cari Kebenaran dalam Kritik: Cobalah untuk melihat apakah ada kebenaran dalam kritik tersebut, meskipun hanya sebagian kecil.

Ucapkan Terima Kasih: Ucapkan terima kasih atas kritik yang diberikan. Ini menunjukkan bahwa Anda menghargai masukan mereka.

Berantem Sama Ayang? Atasi Konflik dengan Dewasa, Anti Drama!

Pertimbangkan dengan Matang: Setelah kritik disampaikan, luangkan waktu untuk merenungkan dan mempertimbangkan apakah ada hal yang perlu Anda ubah atau perbaiki.

Ambil Tindakan (Jika Perlu): Jika Anda setuju dengan kritik tersebut, buatlah rencana untuk memperbaiki diri.

LDR Bukan Penghalang! Tips Jitu Jaga Hubungan Jarak Jauh

Jangan Balas Mengkritik: Hindari menyerang atau mengkritik balik si pemberi kritik.

Memberi dan menerima kritik yang konstruktif adalah keterampilan penting yang dapat membantu kita tumbuh dan berkembang, baik secara pribadi maupun profesional. Dengan menerapkan prinsip-prinsip di atas, Anda bisa mengubah kritik menjadi alat yang ampuh untuk perbaikan diri dan membangun hubungan yang lebih baik dengan orang lain.