Media Vietnam Semakin Julid Lihat Timnas Indonesia, Sebut Skuad Garuda Tak Lagi Terkuat Di Asia Tenggara Karena Hal Ini
- https://www.tvonenews.com/bola/timnas/300661-media-vietnam-semakin-iri-lihat-timnas-indonesia-sebut-skuad-garuda-bukan-lagi-yang-terkuat-di-asia-tenggara-karena-hal-ini?page=all
Sepak Bola, VIVA Banyuwangi –Media asal Vietnam menyatakan bahwa Timnas Indonesia tidak akan lagi menjadi tim terkuat di Asia Tenggara dalam waktu dekat, meskipun skuad Garuda semakin mendekati Piala Dunia 2026. Saat ini, Timnas Indonesia sedang berjuang untuk mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026 dalam babak kualifikasi yang sedang berlangsung.
Laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia akan kembali digelar pada bulan Maret mendatang. Skuad Garuda, yang kini dilatih oleh Patrick Kluivert, akan bertandang ke Sydney untuk menghadapi Australia pada 20 Maret 2025.
Lima hari setelahnya, Kluivert akan berusaha membawa Timnas Indonesia meraih hasil terbaik melawan Bahrain di Jakarta. Kemenangan menjadi suatu keharusan untuk menjaga peluang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Untuk kedua pertandingan tersebut, Timnas Indonesia akan diperkuat oleh Ole Romeny, yang baru saja dinaturalisasi pada 8 Februari 2025 lalu.
Media Vietnam, Soha, mengapresiasi perubahan signifikan Timnas Indonesia, yang telah mengalami transformasi besar sejak kekalahan 1-5 melawan Irak pada November 2023, hingga mampu mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0. "Para pemain naturalisasi Indonesia dari Eropa tampil lebih baik, bahkan mereka berhasil mendapatkan hasil yang impresif seperti menahan Arab Saudi 1-1, imbang 0-0 melawan Australia, dan mengalahkan Arab Saudi 2-0," tulis Soha.
"Dari kekalahan 1-5 melawan Irak pada 16 November 2023, hingga kemenangan 2-0 atas Arab Saudi pada 19 November 2024, dibutuhkan hampir setahun bagi para pemain naturalisasi Timnas Indonesia untuk menjadi sangat berbahaya, terutama setelah koordinasi yang sebelumnya cukup buruk," tambahnya.
Namun, Soha memprediksi bahwa Malaysia akan menjadi kekuatan baru di Asia Tenggara setelah memanfaatkan sembilan pemain naturalisasi dalam Piala AFF 2024. “Siapa tahu, mungkin dalam beberapa bulan ke depan, setelah berlatih lebih sering dan menjalani beberapa laga uji coba, para pemain naturalisasi Malaysia akan menjadi lebih harmonis dan kuat,” ucap Soha. “Belum lagi, Malaysia berencana untuk menambah lebih banyak pemain naturalisasi lainnya,” lanjutnya.
Soha mengakui bahwa Timnas Indonesia semakin kuat berkat kontribusi para pemain keturunan, tetapi mereka menilai Malaysia berpotensi menjadi tim terkuat di Asia Tenggara. penjabaran proyek pengembangan Timnas Malaysia akan mendapatkan investasi yang signifikan. "Timnas Vietnam telah meningkat dengan hanya satu pemain naturalisasi, Nguyen Xuan Son. Indonesia juga telah menjadi jauh lebih kuat dengan banyaknya pemain keturunan," tulis Soha.