Gaji Pemain Yang Dipanggil Untuk Membela Timnas Indonesia, Ternyata Begini Mekanisme Aslinya
- https://www.tvonenews.com/lifestyle/trend/304308-pemain-yang-dipanggil-untuk-membela-timnas-indonesia-dapat-gaji-atau-uang-saku-saja-ternyata?page=all
Sepak Bola, VIVA Banyuwangi –Setiap kali Timnas Indonesia bersiap untuk bertanding, pelatih biasanya akan memanggil sejumlah pemain untuk memperkuat tim, termasuk di antaranya adalah para pemain yang baru saja dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Lalu, apakah para pemain yang membela Timnas Indonesia ini mendapatkan gaji tetap atau hanya uang saku semata?
Dalam kancah sepak bola internasional, nyatanya para pemain tidak menerima gaji sebagaimana yang mereka dapatkan di klub masing-masing.
Sebagai gantinya, mereka akan mendapatkan honorarium atau bayaran yang dihitung berdasarkan penampilan di pertandingan dan acara resmi. Misalnya, pada Piala Dunia 2018, FIFA menyediakan total anggaran sebesar 400 juta dolar, yang setara dengan sekitar Rp5,9 triliun untuk semua peserta turnamen.
Dana tersebut kemudian dibagikan kepada setiap tim yang bertanding, mulai dari fase grup hingga final.
Tim Prancis yang keluar sebagai juara Piala Dunia 2018 menerima hadiah sebesar 38 juta dolar, yang jika dirupiahkan mencapai sekitar Rp56 miliar dari FIFA. Namun, pembagian hadiah kepada para pemain sepenuhnya tergantung pada kebijakan federasi masing-masing. Kylian Mbappe, misalnya, dilaporkan mendapatkan sekitar 17 ribu pound atau setara dengan Rp340 juta, dan ia memilih untuk mendonasikan uang tersebut untuk amal. Di sisi lain, belum ada informasi jelas mengenai sistem pembayaran para pemain Timnas Indonesia.
Sebuah akun anonim menulis bahwa semakin sering pemain tampil sebagai starter, semakin besar pula bayaran yang mereka dapatkan. Jumlah yang diterima juga meningkat bagi pemain yang mencetak gol atau memberikan assist. Bukan hanya itu, posisi pemain dalam tim juga berdampak pada besaran nominal yang mereka terima.
"Starting Line-up. Jika seorang pemain sering masuk dalam starting line-up, maka gajinya pun akan semakin tinggi. (70–200 juta per bulan)," ungkap akun anonim di Quora. "Produktivitas. Makin banyak gol yang dicetak, makin besar pula gaji yang diterima. Pemberi assist juga mendapatkan bayaran, meskipun jumlahnya tidak setinggi pencetak gol. (Per gol 10 juta, per assist 5 juta)," lanjutnya. "Peran di tim. Misalnya, posisi kapten tim biasanya sejalan dengan jumlah starting line-up yang dimiliki. (1–3 juta per bulan),” ujarnya.