6 Cara Menyimpan Lontong Sayur Saat Lebaran, Kunci Awet dan Tetap Enak

lontong makanan khas Indonesia
Sumber :
  • https://www.instagram.com/rahayukitchen.id/p/DE9g-uyzyvt/?img_index=1

Kuliner, VIVA Banyuwangi –Salah satu hidangan khas yang sering menghiasi meja makan saat Lebaran Idul Fitri adalah lontong sayur. Kombinasi lontong yang lembut dengan kuah santan gurih serta sayuran segar menjadi sajian yang dinanti-nanti setelah sebulan penuh berpuasa.

Kucing Jantan vs. Kucing Betina, Mana yang Harus Dipelihara?

Namun, menyimpan lontong sayur agar tetap awet dan enak tidaklah mudah, terutama jika dibuat dalam jumlah banyak. Nah, berikut tips menyimpan lontong sayur yang benar agar tidak cepat basi dan tetap nikmat!

1. Pisahkan Lontong dan Kuah Sayur  

Agar lontong tidak lembek dan kuah sayur tidak mudah basi, simpan lontong dan kuah sayur secara terpisah. Lontong yang terlalu lama direndam dalam kuah akan menyerap terlalu banyak cairan, sehingga teksturnya menjadi kurang enak. Simpan kuah sayur dalam wadah tertutup rapat, sementara lontong bisa dibungkus dengan plastik atau daun pisang.

2. Biarkan Dingin Sebelum Disimpan  

Hukum Yang Paling Terkenal di Dunia Akan Membuat Hidup Lebih Produktif dan Positif

Baik lontong maupun kuah sayur harus benar-benar dingin sebelum disimpan. Menyimpan makanan yang masih hangat bisa memicu tumbuhnya bakteri dan mempercepat proses pembusukan. Diamkan lontong dan kuah sayur di suhu ruangan selama 1-2 jam sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

3. Gunakan Wadah Kedap Udara  

Halaman Selanjutnya
img_title